Wednesday, 20 February 2019 12:56

Mahfud Ajak Masyarakat Memosisikan Pemilu Sebagai Pesta Demokrasi

Written by 
Rate this item
(1 Vote)
Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD berbicara dalam Kuliah Umum Kebangsaan bertema Generasi Z-Alpha, Generasi Pancasila, di Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang, Jawa Tengah, Senin (8/10/2018). Dalam pemaparannya Mahfud menyatakan, Indonesia adalah negara demokrasi permusyawaratan dengan Pancasila sebagai dasar negara yang melahirkan hukum-hukum resmi. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/ama Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD berbicara dalam Kuliah Umum Kebangsaan bertema Generasi Z-Alpha, Generasi Pancasila, di Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang, Jawa Tengah, Senin (8/10/2018). Dalam pemaparannya Mahfud menyatakan, Indonesia adalah negara demokrasi permusyawaratan dengan Pancasila sebagai dasar negara yang melahirkan hukum-hukum resmi. ANTARA FOTO/R. Rekotomo/ama

 

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD berharap, masyarakat memposisikan Pemilu 2019 sebagai pesta demokrasi, sehingga harus dinikmati dengan suka cita dengan menghindari gesekan yang bisa menimbulkan perpecahan. Hal itu dikatakan Mahfud dalam acara Dialog Kebangsaan dengan tema "Merawat Patriotisme, Progresifitas, dan Kemajuan Bangsa" di Stasiun Tugu, Yogyakarta, Selasa malam. Mahfud menilai di tengah pesta demokrasi saat ini, belakangan muncul upaya rongrongan yang secara perlahan namun membahayakan ikatan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Menurut dia, gerakan itu merupakan sesuatu yang berbahaya dan tidak perlu terjadi sebab pemilu merupakan ajang untuk memilih pemimpin rakyat dan wakil rakyat setiap lima tahun sekali. Oleh sebab itu, Mahfud berkomitmen untuk tetap melanjutkan Kegiatan Jelajah Suluh Kebangsaan, yang mendialogkan berbagai hal dengan tujuan mengajak berbagai elemen masyarakat untuk membangun kesadaran berbangsa dan bernegara. Antara

Read 500 times Last modified on Thursday, 21 February 2019 07:38