Jepang pada Jumat (18/9) menyatakan akan mengirim tim beranggotakan lima orang ke Mauritius pada 20 September untuk menyelidiki tentang penahanan kapal milik Jepang di lepas pantai Mauritius yang menyebabkan krisis lingkungan.MV Wakashio, kapal muatan curah milik perusahaan Jepang Nagashiki Shipping dan disewa oleh Mitsui OSK, kandas di terumbu karang di lepas pantai Mauritius pada 25 Juli dan kemudian mulai mengalami kebocoran serta menumpahkan minyak ke perairan yang bersih di sekitar pulau Samudra Hindia.
MV Wakashio, yang berbendera Panama, mulai menumpahkan bahan bakar minyak pada 6 Agustus.Insiden tersebut mendorong pemerintah Mauritius untuk mengumumkan keadaan darurat lingkungan.Kapten dan anggota kru kapal itu telah ditangkap oleh kepolisian Mauritius. antara