(Voinews) Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengakui langkah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengembangkan industri sudah sangat tepat, karena geliat industrialisasi di wilayah itu akan berpengaruh secara nasional jika kompetensinya dijaga dan dikembangkan.Hal itu dikatakan Monoarfa saat mengunjungi Science and Technology Park (STIPark) Banyumulek di Kabupaten Lombok Barat, Minggu.Dalam kunjungannya itu Kepala Bappenas Suharso Monoarfa juga mendorong industri manufaktur untuk produksi motor listrik terus dikembangkan. Namun demikian, pemerintah provinsi perlu memikirkan regulasi insentif agar masyarakat mau membeli dan menggunakan sepeda listrik. Karena itu ia menyarankan pula agar komponen baterai dapat diproduksi sendiri oleh NTB. Sementara itu, Gubernur NTB H Zulkieflimansyah mengatakan STIPark Banyumulek memang diharapkan dapat menghasilkan industri permesinan yang membuat komoditas dan bahan baku diolah menjadi produk baru bernilai ekonomis tinggi.STIPark Banyumulek menargetkan sampai dengan 2023 akan tercipta 1.000 purwarupa mesin industri yang siap dikembangkan untuk beragam sektor selain inkubasi bisnis dan penyiapan wirausaha baru.ANTARA