Menteri Luar Negeri Malaysia Saifuddin Abdullah akan melakukan kunjungan ke Indonesia untuk mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi pada Senin, 23 Juli mendatang. Ini merupakan pertemuan bilateral pertama Saifuddin Abdullah setelah resmi dilantik menjadi Menteri Luar Negeri Malaysia pada 2 Juli lalu. Direktur Asia Tenggara Kementerian Luar Negeri RI, Denny Abdi, melalui konferensi pers yang digelar di Jakarta, Rabu (18 Juli) menjelaskan, pertemuan bilateral Menteri Luar Negeri Saifuddin Abdullah dengan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi merupakan pertemuan yang sifatnya perkenalan. Oleh karena itu, pada pertemuan tersebut kedua menteri luar negeri akan membahas seluruh isu terkait hubungan bilateral kedua negara.
“(Pertemuann) Malaysia ini sifatnya introductory, karena dia kan baru terpilih. Dia ibaratnya memperkenalkan diri kepada Ibu Menlu, jadi mungkin semua isu akan dibahas. Ya namanya kita praktis, karena cukup dekat nggak ada isu sensitif yang kita tidak bisa bahas. Nah tapi untuk follow up supaya lebih detail nah tentu perlu tim. Misalnya MoU tenaga kerja perlu tim Kemenaker dari sana, tim Kemenaker dari sini. Nah ini mungkin kita perlu follow up lagi dengan meeting yang lebih terpisah, lebih fokus di working level.”
Denny Abdi lebih lanjut menjelaskan, pertemuan bilateral kedua menteri luar negeri merupakan tindak lanjut dari kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya oleh Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad. Selain itu, pertemuan bilateral kedua Menteri Luar Negeri juga menunjukkan semakin eratnya hubungan Indonesia dan Malaysia sebagai negara bertetangga dan serumpun. (VOI/Rezha)
Pusat Informasi Perserikatan Bangsa-Bangsa atau UNIC Jakarta bersama dengan Kedutaan Besar Afrika Selatan untuk Indonesia dan Timor Leste memperingati Hari Internasional Nelson Mandela di sebuah panti asuhan di Jakarta, Rabu (18 Juli). Pada kesempatan tersebut, Duta Besar Afrika Selatan untuk Indonesia dan Timor Leste, Hilton Fischer, mengajak seluruh anak – anakpanti untuk mengingat kembali prinsip – prinsip kemanusiaan dan perjuangan Nelson Mandela selama 67 tahun melayani sesama.
“Kami merayakan prinsip kemanusiaan, berbagi dengan orang lain, dan hari ini kami merayakan, memperingati Nelson Mandela yang menghabiskan 67 tahun hidupnya. 67 tahun hidupnya melayani orang lain. Dan hari ini kami sebagai kedutaan hanya untuk mencoba memberikan kembali 67 menit untuk mengembalikan warisannya.”
Sementara Plh Direktur UNIC, Eshilla Maravanyika, berharap anak-anak panti asuhan belajar dari Nelson Mandela yang selama hidupnya mencoba untuk tetap hidup untuk orang lain. Karena itu, ia mengajak mereka untuk membalas kepada orang lain yang telah memberi.
“Kami harap Anda dapat belajar dari apa yang telah diberikan kepada Anda. Dan hari ini Anda juga dapat belajar dari bagaimana Anda dapat membalasnya. Apa yang bisa Anda berikan kembali. Hari Mandela adalah setiap hari. Kami selalu memberi setiap hari. Saya menantang Anda hari ini untuk mengatakan, lakukanlah sesuatu, untuk bertindak, buat perbedaan di dunia. Seperti yang kami coba saat ini, sangat kecil, tetapi sangat penting.”
Hari Internasional Nelson Mandela merupakan peringatan tahunan yang dilakukan untuk memperingati teladan dan pesan – pesan dari Nelson Mandela, pejuang anti-apartheid Afrika Selatan. Peringatan ini jatuh pada tanggal 18 Juli, bertepatan dengan hari ulang tahun Nelson Mandela. Peringatan Hari Internasional Nelson Mandela dideklarasikan pada tahun 2009 oleh PBB. Meski demikian, peringatan pertama kali baru dilakukan pada tahun 2010. Rezha-Nadha
Badan Pemeriksa Keuangan -BPK Republik Indonesia mengadakan pertemuan dengan anggota Asosiasi Badan Pemeriksa Keuangan Sedunia atau Intosai Working Group on Environmental Auditing -WGEA yang beranggotakan 41 negara membahas isu lingkungan terkini di kota Bandung, Jawa Barat. Ketua BPK RI, Moermahadi Soerja Djanegara, dalam siaran pers kepada Republikaonline, Rabu (18/7) mengatakan, pertemuan yang berlangsung di Bandung, 17 hingga 19 Juli ini menjadi forum berbagi pengetahuan dan pengalaman terkait isu lingkungan.
Menurutnya, BPK harus berperan strategis menjaga kualitas lingkungan dan mendorong pembangunan berkelanjutan. Selain itu, BPK juga harus memastikan kebijakan, peraturan, dan sistem kendali yang dikembangkan pemerintah, dijalankan sebagaimana seharusnya. Intosai WGEA dalam rencana kerjanya, melakukan kegiatan penyusunan panduan audit, penyusunan proyek penelitian, kerja sama pemeriksaan, penyelenggaraan survei dan pelatihan, serta diseminasi informasi terkait isu lingkungan. ant.19.7’18.mar
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan, kesepakatan awal terkait pengelolaan PT Freeport Indonesia akan menguntungkan Indonesia pada masa mendatang. Hal tersebut disampaikan Jusuf Kalla saat menjawab pertanyaan calon perwira remaja TNI dan Kepolisian Indonesia di Markas Besar TNI, di Cilangkap, Rabu (18/7).
Menurut Jusuf Kalla, pemerintah menginginkan generasi muda terlibat dalam manajemen, teknologi, dan operasional PT Freeport. Selain itu, pemerintah ingin agar pendapatan negara dari PT Freeport Indonesia lebih banyak digunakan untuk kemajuan bangsa, khususnya kemajuan Papua. Antara melaporkan, Wakil Presiden Jusuf Kalla menjelaskan, kepemilikan saham sebesar 51 persen dari pengelolaan tambang PT Freeport Indonesia dapat memberikan manfaat besar, antara lain alih teknologi, kemampuan manajemen, dan ketersediaan lapangan pekerjaan untuk masyarakat muda Indonesia. antara