Korea Selatan melaporkan peningkatan kasus virus corona harian pada Jumat, ketika infeksi dari gereja dan demonstrasi politik yang memicu gelombang kedua wabah mereda dan kasus baru muncul di kelompok agama, olahraga serta rumah sakit universitasPusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) melaporkan 176 kasus baru pada tengah malam Kamis, yang membuat jumlah total infeksi menjadi 21.919, dengan 350 kematian.
Gelombang baru infeksi yang terjadi di sebuah gereja yang anggotanya menghadiri protes besar di pusat Seoul bulan lalu telah mendorong penghitungan harian ke puncaknya dalam beberapa bulan dengan 441 kasus.antara
Otoritas Myanmar memberlakukan kembali langkah tegas untuk mengendalikan penyebaran virus Corona (COVID-19) setelah melaporkan kenaikan kasus beberapa waktu terakhir.Otoritas setempat menghentikan sementara seluruh penerbangan domestik dan melarang perjalanan keluar dari Yangon, kota terbesar di Myanmar.
Seperti dilansir Associated Press, Jumat (11/9/2020), kedua langkah tegas itu diberlakukan mulai Jumat (11/9) waktu setempat hingga 1 Oktober mendatang.Peningkatan kasus Corona dimulai pada Agustus lalu, di wilayah Rakhine bagian barat dan menyebar luas ke wilayah lainnya.detik
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan sekitar 180 vaksin Covid-19 sedang dikembangkan di seluruh dunia, 35 di antaranya dalam masa uji coba pada manusia.Tedros Ghebreyesus kepada wartawan di Jenewa, Jumat mengatakan, tidak ada penyakit dalam sejarah yang mengalami perkembangan pesat dalam penelitian.
Ini bukti kemajuan luar biasa dalam sains dan teknologi yang telah dibuat dunia dalam beberapa tahun terakhir.Ghebreyesus mengatakan perkembangan itu harus diimbangi dengan ambisinya untuk memastikan sebanyak mungkin orang memiliki akses ke vaksin tersebut.republika
Menteri Luar Negeri India dan Tiongkok sepakat sesegera mungkin melepaskan diri dari kebuntuan masalah perbatasan.Kesepakatan itu diumumkan dalam pernyataan bersama pada Jumat (11/9/2020) sebagaimana dilansir dari Reuters.Menteri Luar Negeri India, S Jaishankar dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi bertemu di Moskwa, Rusia, Kamis (10/9/2020) di sela-sela kegiatan konferensi.Mereka menyempatkan bertemu untuk mencoba dan mengakhiri perselisihan selama berbulan-bulan di perbatasan di wilayah Pegunungan Himalaya.
Kedua Menteri Luar Negeri sepakat situasi di daerah perbatasan saat ini tidak menguntungkan kedua belah pihak.Oleh karena itu, mereka setuju pasukan perbatasan dari kedua belah pihak harus melanjutkan dialog, menjaga jarak yang tepat, dan meredakan ketegangan.kompas