VOInews, Jakarta: Sebanyak tujuh bus yang mengangkut 300 warga negara Filipina bergerak meninggalkan Sudan menuju Mesir dengan memanfaatkan masa gencatan senjata selama 72 jam. Wakil Menlu Filipina Eduardo Jose de Vega mengatakan pada Rabu mengatakan 80 warga Filipina telah meninggalkan Sudan, termasuk 50 orang dari kloter pertama yang sudah lebih dahulu diungsikan.
De Vega memberikan jaminan kepada para pengungsi yang tiba di perbatasan bahwa Kedutaan Besar Filipina di Mesir sedang berusaha semaksimal mungkin membantu warganya meninggalkan Sudan. Mereka juga berkoordinasi dengan Kemlu Mesir dalam memfasilitasi kehadiran sementara pengungsi di negara Arab tersebut. Kedubes Filipina juga berupaya mengirimkan tim bantuan di Wadi Halfa dan Port Sudan guna memberikan bantuan konsuler lebih jauh lagi dalam mengungsikan warga Filipina, termasuk mendatangkan bus lebih banyak lagi. (ANTARA)
VOInews, Jakarta: Departemen Meteorologi Malaysia (MET Malaysia) pada Rabu, 26 April 2023, pukul 16.20 waktu setempat mengeluarkan status “hati-hati” cuaca panas untuk delapan daerah sampai tiga hari ke depan. MET Malaysia menyebutkan tujuh daerah di Semenanjung Malaysia berada dalam status Tahap 1 atau “hati-hati” di mana suhu maksimum harian mencapai 35 hingga 37 derajat Celsius sekurang-kurangnya dalam tiga hari berturut-turut. Ketujuh daerah tersebut adalah Kubang Pasu, Kota Setar, Padang Terap, Pendang yang berada di Kedah, Tanah Merah dan Pasir Mas di Kelantan, serta Besut di Terengganu.Semuanya terletak di wilayah utara Semenanjung yang hampir seluruhnya berbatasan dengan bagian selatan Thailand, kecuali Besut yang berbatasan langsung dengan Laut China Selatan.
Sedangkan satu daerah yang juga ada dalam status “hati-hati” adalah Nabawan di Sabah. Badan Nasional Penanggulangan Bencana Malaysia (NADMA) juga menyosialisasikan pencegahan dampak cuaca panas bagi golongan berisiko tinggi, antara lain kalangan berusia di atas 40 tahun ke atas, individu dengan kegiatan fisik berat seperti buruh, petani, atlet, hingga tentara. Selain itu, mereka yang memiliki masalah pernafasan dan jantung, anak-anak berusia lima tahun ke bawah, lalu mereka yang memiliki hipertensi, kencing manis dan penyakit kelenjar tiroid. NADMA menganjurkan masyarakat mengenali betul gejala orang yang terkena dampak cuaca panas, terlebih dalam masa perayaan Idul Fitri 2023, mulai sakit kepala, konsentrasi buruk, pening, lemah otot dan kejang, keletihan, dehidrasi, kebingungan, hingga koma. (ANTARA)
VOInews.id- Sekjen PBB Antonio Guterres telah menawarkan Presiden Rusia Vladimir Putin "jalan maju" baru untuk memastikan aliran biji-bijian Ukraina yang berkelanjutan dari pelabuhan Laut Hitam, menurut kantor PBB.
Guterres menyampaikan surat pada presiden Rusia yang menguraikan usulan tersebut saat pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov di kantor pusat PBB di New York. Dalam pertemuan mereka, Guterres "menyatakan keprihatinan tentang kendala baru-baru ini yang dihadapi oleh Pusat Koordinasi Bersama (JCC) dalam operasi hariannya," kata kantor sekjen PBB tersebut dalam sebuah pernyataan.
"Dia menyampaikan surat melalui Menteri Luar Negeri untuk Presiden Vladimir Putin, menguraikan usulan langkah maju yang ditujukan untuk peningkatan, keberlanjutan, dan perluasan BSGI, dengan mempertimbangkan posisi yang baru-baru ini diungkapkan oleh para pihak dan risiko yang ditimbulkan oleh kerawanan pangan global," katanya.
BGSI adalah Inisiatif Biji-bijian Laut Hitam (Black Sea Grain Initiative/BSGI). Surat yang "mirip" juga dikirimkan pada Ukraina dan Turki, tambahnya. Turki, PBB, Rusia, dan Ukraina menandatangani kesepakatan di Istanbul pada Juli tahun lalu untuk melanjutkan ekspor biji-bijian dari pelabuhan Laut Hitam di Ukraina, yang berhenti sementara setelah perang Rusia-Ukraina dimulai pada Februari 2022, memperburuk kerawanan pangan global. Pusat koordinasi, atau JCC, dibangun di Istanbul untuk mengawasi pengiriman dengan pejabat dari tiga negara tersebut dan PBB.
Guterres "juga mencatat keprihatinan yang diungkapkan oleh Federasi Rusia mengenai pelaksanaan Nota Kesepahaman antara Federasi Rusia dan Sekretariat PBB tentang mempromosikan produk makanan dan pupuk Rusia pada pasar dunia," kata kantornya. "DIa memberikan laporan terperinci tentang kemajuan yang sudah dicapai dalam hal ini dan menegaskan kembali komitmen PBB untuk terus bekerja mengatasi masalah yang tersisa," tambahnya.
Sumber: Anadolu
VOInews.id- Kementerian Kesehatan Malaysia menyebutkan 12 kasus subvarian XBB.1.16 atau Omicron Arcturus terdeteksi di negara tersebut dengan semua pasien memiliki gejala ringan dan stabil. Menteri Kesehatan Malaysia Zaliha Mustafa dalam keterangan tertulis diterima di Kuala Lumpur, Selasa, mengatakan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengklasifikasikan subvarian Arcturus sebagai Variant of Interest (VOI) sejak 17 April 2023, sehingga perlu mendapat perhatian meski tidak berada dalam kelas varian di bawah pemantauan (Variant Under Monitoring) Ia mengatakan Malaysia mencatat 12 kasus subvarian Arcturus, 6 kasus ditemukan di Sarawak, 4 kasus ditemukan di Selangor, dan 2 lainnya ditemukan di Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur.
Penilaian risiko global melaporkan bahwa risiko infeksi dan tingkat keparahan kasus yang disebabkan oleh subvarian XBB.1.16 lebih rendah daripada subvarian XBB.1.5 dan varian atau subvarian lain yang dilaporkan sebelumnya.
Menurut dia, meski Malaysia telah mengidentifikasi varian XBB.1.16 sejak Maret 2023, namun demikian situasi infeksi COVID-19 masih terkendali dan tidak membebani kapasitas pelayanan kesehatan di klinik dan rumah sakit. KKM mencatat penurunan kasus baru COVID-19 dalam minggu epidemiologi ke-16 2023 sebesar 6,4 persen atau dari 5.149 menjadi 4.817 kasus di banding minggu epidemiologi sebelumnya.
Selain itu, sebanyak 70,97 persen atau 18.319 kasus dari jumlah kumulatif kasus yang terinfeksi oleh virus SARS-CoV-2 yang dikategorikan sebagai Variant of Concern (VOC) dan Variant of Interest (VOI) dari varian Omicron dan subvariannya.
Untuk itu, ia mengatakan KKM kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap melakukan langkah tes, lapor, informasikan, isolasi dan lacak (TRISS) untuk yang bergejala jika positif COVID-19 segera isolasi mandiri selama jangka waktu yang ditentukan. KKM juga mengimbau masyarakat Malaysia yang ada dalam kategori rentan seperti lansia dan anak-anak untuk mengenakan masker di tempat ramai, sempit dan berisiko.
Selain itu, meminta agar masyarakat menjaga kebersihan sendiri dengan rajin mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer, serta mengambil vaksin dosis booster kedua.
antara