Kotawaringin Barat merupakan salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Tengah dengan ibukotanya Pangkalan Bun. Kabupaten ini bisa menjadi tujuan wisata anda, jika berkunjung ke Indonesia, karena beragam jenis wisata yang terbilang lengkap bisa ditemui di sekitar Kota Pangkalan Bun. Anda bisa menemukan aktivitas wisata mulai dari agrowisata, wisata sejarah, hingga tempat wisata untuk sekedar berfoto. Edisi pesona Indonesia kali ini, akan memperkenalkan kepada anda salah satu objek wisata unggulan di Kotawaringin Barat, yakni Agrowisata Desa Kumpai Batu Atas.
Desa Kumpai Batu Atas berjarak 17 kilometer sekitar 20 menit dari kota Pangkalan Bun. Desa Kumpai Batu Atas merupakan sebuah desa di Kecamatan Arut Selatan, Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah. Desa ini merupakan desa transmigrasi yang penduduknya berasal dari beberapa Kabupaten di Jawa Timur. Anda bisa menemukan beragam agrowisata di desa ini Salah satunya yaitu agrowisata kopi. Adapun kopi yang ditanam di Kampung Kopi ini adalah kopi berjenis Robusta dan Liberika. Namun, yang ditonjolkan di Kampung Kopi ini adalah kopi berjenis Liberika. Pohon-pohon kopi di sini telah ditanam sejak transmigran menetap pada 1977 berwisata ke Desa Kumpai Baru Atas, anda bisa melihat kopi Liberika dari proses petik sampai pembuatan. Disini ada 801 pohon kopi, yang terbagi atas 12 titik. Masing-masing titik ditanami 50 hingga 70 pohon. Untuk mengenal kopi Liberika, ada Paket wisata yang ditawarkan untuk berkeliling kebun kopi, yakni paket tiga jam atau setengah hari. Paket itu meliputi pengenalan kopi Liberika, pengalaman menyeruputnya, dan makan siang. Pada bagian pengenalan kopi, anda akan diajak mengenal langsung karakternya. Pohon Liberika terlihat lebih tinggi dibandingkan dengan pohon kopi Arabika. Tingginya bahkan mencapai 2 meter. Selain itu, Liberika hidup di tanah gambut. Ukuran buahnya besar-besar. Tentu jauh lebih besar dari buah kopi Arabika atau Robusta. Kopi Liberika punya aroma seperti pohon nangka. Karena itu, di Jawa Timur, kopi ini sering dinamai kopi nangka. Rasanya pun fruity, saat diseruput.
selain agrowisata kopi, desa Kumpai Batu Atas juga memiliki agrowisata kelengkeng, dan kebun jeruk. Tak jauh berbeda dengan agrowisata kopi, mengikuti agrowisata jeruk dan klengkeng , anda juga akan diperkenalkan dengan buah kelengkeng serta jeruk. Anda diajak memetik buah kelengkeng dan jeruk serta dapat menikmati buah-buahan tersebut di tempat. Bahkan anda juga bisa membelinya untuk dibawa sebagai buah tangan.// Enggar