07
January

28
March

Screenshot 20230328-185832 WhatsApp

VOInews, Jakarta: Dua kapal perang Angkatan Laut Perancis, yakni LHD (Landing Helicopter Dock) "Dixmude" dan frigat "La Fayette" berlayar keliling dunia. Kedua kapal tersebut berlabuh di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, sejak 26 Maret hingga 29 Maret 2023.

Komandan kapal LHD Dixmude, Captain Emmanuel Mocard kepada awak media di atas landasan pendaratan helikopter kapal tersebut, Selasa (28/03/2023), mengungkapkan Indonesia merupakan mitra hebat bagi Prancis. Tentara Prancis juga terkesan dengan perairan dan negara di kawasan Indo-Pasifik, karenanya kedua kapal Perancis menyempatkan untuk menyinggahi Indonesia.

Emmanuel menjelaskan, selama kunjungan di Jakarta pihaknya melakukan banyak kegiatan bersama untuk lebih mendekatkan diri dengan Indonesia, termasuk mengundang jurnalis dari sejumlah media tanah air melalui kedutaan Perancis di Jakarta. Pada kesempatan tersebut Emmanuel juga mengaku terkesan dapat menggelar latihan bersama dengan prajurit infanteri Indonesia.

"Sejauh ini, saya tertarik pada militer Indonesia. Setiap tahun kapal–kapal Perancis datang ke Indonesia. Kesempatan yang baik dapat bekerja sama sesama tentara. Dapat saya katakan bahwa kerja sama ini dapat menjadi efisien bagi militer kedua negara." jelas Emmanuel.

Selama tiga hari di Indonesia sebanyak 120 prajurit taktis Angkatan Darat Prancis mengikuti latihan bersama "Garuda Guerrier Joint Exercice" dengan Batalion Infanteri Lintas Udara 328/Kostrad di Cilodong, Jawa Barat.

Captain Emmanuel Mocard menambahkan dalam misi keliling dunia pihaknya juga membawa serta 160 kadet yang sebagian diantaranya berasal dari sejumlah negara Eropa, Amerika, Afrika, dan Asia. Dua kapal perang Perancis tersebut menjalankan misi negara yang diberi nama Jeanne d'Arc 2023.(gus)

14
February
World Water Council (WWC) berusaha menjadi corong untuk meningkatkan kepedulian internasional terhadap air, sejak didirikan 27 tahun lalu. Karena tidak ada organisasi internasional yang melekat dengan sistem PBB di bidang air, WWC berbagi dan mengumpulkan semua komunitas air seperti pemerintah, organisasi internasional, LSM, akademisi, operator dan universitas untuk memberikan solusi terhadap masalah air. Presiden World Water Council (WWC) Loic Fauchon mengatakan kepada Voice of Indonesia pada Senin sore (13/2) bahwa harus ada kemauan politik dari pengambil keputusan untuk mendapatkan solusi terhadap permasalan air. Ia menambahkan di tingkat nasional harus ada undang-undang dan anggaran yang bisa menjadikan air sebagai prioritas. Bagi Indonesia, katanya, masalah utama bukanlah kuantitas sumber daya air melainkan kualitas sumber daya. Ia menilai kementerian terkait di Indonesia memiliki kepedulian yang besar terhadap penyediaan sanitasi dan kualitas air yang lebih baik. “Khususnya di Indonesia masalah utama Anda bukanlah kuantitas sumber daya air tetapi kualitas sumber daya air. Saya banyak berdiskusi dengan berbagai kementerian terkait dan saya mengerti bahwa mereka memiliki kesadaran atau upaya yang besar untuk menyediakan sanitasi dan kualitas air yang baik di masa depan”, kata Fuchon. Indonesia menyelenggarakan the Kick-off Meeting of the 10th World Water Forum di Jakarta dari tanggal 15-16 Februari 2023. Menurut Fauchon Dewan Air Dunia akan membantu Indonesia sebagai negara yang akan membantu WWC untuk memahami beberapa masalah penting bagi Indonesia sendiri untuk selanjutnya dapat mentransfer solusi yang dimiliki Indonesia ke seluruh dunia. Sebagai presiden Dewan Air Dunia, Fauchon sangat memperhatikan manajemen risiko dan diplomasi hidro. Dikatakannya diplomasi hidro merupakan isu diplomasi baru dalam momentum untuk menentukan masa depan air. Dia mengatakan ada sekitar 270 cekungan air di seluruh dunia dan beberapa di antaranya sedang dalam ketegangan sesama negara tetangga, oleh karena itu harus ada dialog untuk menghindari perang air. Ia juga mendorong seluruh pemangku kepentingan untuk menyelamatkan air untuk kemakmuran bersama. Dia tidak bisa membayangkan kemakmuran tanpa mengamankan dan melestarikan air. Dia menghimbau semua pihak untuk Berhenti Mengabaikan Air.//DP
13
July

08 Juli 2020

Written by
Published in VOI

20
May

02 April 2020

Written by
Published in VOI

20
May

08 Maret 2020

Written by
Published in VOI

06
April

23 januari 2020

Written by
Published in VOI

06
April

12 januari 2020

Written by
Published in VOI

06
April

24 desember 2019

Written by
Published in VOI

18
March

16 desember 2019

Written by
Published in VOI