VOInews, Jakarta: Radio pernah memainkan peran propaganda dalam perang yang terjadi di dunia. Oleh karena itu, radio juga memiliki peran penting dalam mendukung terciptanya perdamaian di dunia. Ketua Radio Vintage Club Indonesia Sigit Nugroho mengatakan peringatan World Radio Day tahun 2023 yang mengangkat tema Radio and Peace menjadi sangat relevan terutama di dalam kondisi global saat sekarang.
“Memang pernah radio itu berperan waktu itu menjadi alat propaganda misalnya dalam Perang Dunia II, dalam perang dingin, tetapi radio juga banyak berperan untuk kebaikan dunia. Jadi radio itu bisa menjadi agent of peacemenurut saya jadi dengan radio itu bisa mendorong adanya dialog perdamaian,” katanya saat berdialog dengan RRI Voice of Indonesia, Kamis (16/2), di Jakarta.
Sigit mengatakan radio sebagai sebuah media memiliki peran didalam tiap bagian sejarah yang terjadi di dunia. Selain itu, menurutnya, radio sebagai sebuah alat siaran juga kerap hadir didalam setiap peristiwa bersejarah di dunia.
“Saya pada dasarnya penyuka sejarah, Indonesia dan dunia.Setiap sejarah itu pasti meninggalkan suatu bukti di situlah saya melihat bahwa radio itu selalu berada di tiap-tiap menemani sejarah dengan setia,” katanya.
Berangkat dari kecintaannya terhadap sejarah dan radio, Sigit Nugroho bersama dengan Vintage Radio Club Indonesia yang ia pimpin, berupaya menggandeng masyarakat untuk bergabung dalam komunitas masyarakat pecinta radio. Bukan hanya untuk masyarakat yang mengkoleksi radio namun juga dengan pernak perniknya.
“Vintage Radio Club ini salah satunya kita ingin menggaet para generasi muda atau siapapun yang bahkan tidak punya radio untuk bergabung bersama-sama menjadi satu komunitas yang kita bisa sharing knowledge, sharing history atau sharing apapun,” katanya.
Sigit bercerita Vintage Radio Club didirikan pada akhir Desember 2022, diawali dengan perkumpulan kecil antar kolektor dan pecinta radio di kawasan Alam Sutera, Tangerang Selatan.
“Vintage Radio Club itu adalah komunitas radio vintage nonprofit, organisasi sosial.Waktu itu kita bikin para kolektor kumpul, para pecinta radio kumpul,melalui Audio Fest pada Desember 2022 lalu. Ada lebih dari 100 radio tabung yang ditampilkan. Dari situ kita sepakat membuat Vintage Radio Club,” katanya.
Sementara itu Wakil Ketua Vintage Radio Club Indonesia Vincent Gunawan Rusli, pada kesempatan yang sama mengatakan Vintage Radio Club Indonesia berupaya menggandeng kaum millenial untuk ikut memahami sejarah dan peran radio sejak awal keberadaan hingga peran radio di masa kini.
Vintage Radio Club Indonesia berdiri pada Desember 2022. Klub ini didirikan untuk mendorong menumbuhkan kecintaan dan memperluas jaringan sesama pecinta radio vintage. Selain itu, Vintage Radio Club Indonesia didirikan untuk melestarikan waisan sejarah radio vintage khususnya di Indonesia, menciptakan wisata edukasi dan pusat informasi di bidang radio vintage (radio tabung maupun radio transistor).
Jakarta (voinews.id) : Presiden Joko Widodo menerima Presiden World Water Council, Loic Fauchon, dan delegasi di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu (15/2).
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Joko Widodo antara lain menekankan enam topik yang harus dibahas dalam penyelenggaraan World Water Forum ke-10 di Bali tahun 2024 mendatang, salah satunya adalah kebutuhan air untuk manusia dan lingkungan.
“Kami dari World Water Council dan juga dari National Organizing Committee untuk World Water Forum Ke-10 di Bali tahun 2024, baru saja diterima oleh Bapak Presiden. Beliau memesankan kepada enam topik yang harus dibahas di dalam World Water Forum nanti, di antaranya adalah kebutuhan air untuk human dan environment,” ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam keterangannya selepas mendampingi Presiden dalam pertemuan.
Menurut Menteri PUPR, topik kebutuhan air untuk manusia dan lingkungan menjadi perhatian karena Presiden Joko Widodo memandang saat ini dunia sudah menghadapi krisis air global.
Oleh karena itu, Presiden berharap World Water Forum ke-10 di Bali nanti dapat menghasilkan sejumlah rekomendasi nyata.
“Beliau melihat the global water crisis sekarang ini sudah kita hadapi. Untuk itu, beliau berharap World Water Forum Ke-10 nanti tidak hanya sebagai conference biasa, tapi juga menghasilkan concrete recommendations untuk dilakukan aksinya,” ungkap Menteri PUPR.
Lebih lanjut, Menteri PUPR menyampaikan bahwa pada Senin-Selasa 15-16 Februari ini, akan dimulai pertemuan awal yang akan dihadiri oleh seluruh Dewan Gubernur World Water Council yang terdiri atas 56 orang. Selain itu, pertemuan perdana ini juga akan dihadiri lebih dari 1.400 orang peserta.
“Mudah-mudahan kick-off meeting ini bisa berjalan dengan baik untuk bisa menggerakkan semua. Jadi tujuannya adalah memobilisasi, menggerakkan semua stakeholders di water sector untuk lebih aware terhadap problem-problem pengelolaan sumber daya air,” imbuh Menteri Basuki.
Sementara itu, Presiden World Water Council, Loic Fauchon, menyampaikan apresiasinya atas dukungan Presiden Joko Widodo dan seluruh pemangku kepentingan di Indonesia dalam bidang air.
Ia pun mengajak semua pihak untuk mempersiapkan penyelenggaraan World Water Forum ke-10 di Bali dengan baik.
“Kita harus mempersiapkan World Water Forum berikutnya yang akan diadakan di Bali tahun depan dan bersama-sama dalam proses koordinasi kita mencoba memberikan solusi baru, respons baru yang memungkinkan kita meningkatkan akses air untuk miliaran orang,” ujarnya.
Jakarta (voinews.id) : Indonesia mengecam keputusan Israel yang mengesahkan pemukiman Yahudi di Tepi Barat.
“Indonesia mengecam keras keputusan Israel mengesahkan 9 pemukiman Yahudi di Tepi Barat dan rencana pembangunan 10.000 rumah baru di wilayah tersebut,” kata Kementerian Luar Negeri RI melalui twitter, Rabu (15/2).
Menurut Kemlu RI, keputusan ini menentang hukum internasional dan resolusi PBB. Keputusan ini juga dianggap dapat memicu instabilitas di kawasan.
“Keputusan ini bertentangan dengan hukum internasional dan resolusi PBB terkait serta menyulut ketegangan dan instabilitas di kawasan,” kata Kemlu.
Indonesia mengajak komunitas internasional untuk bersatu dan mendesak Israel menghentikan aktivitas semacam itu.
“Komunitas internasional harus bersatu mendesak Israel menghentikan tindakan-tindakan tersebut dan terus mendesak terciptanya solusi dua negara,” tulis Kemlu.
Israel mengumumkan pendirian sembilan pos terdepan di Tepi Barat yang ilegal secara hukum internasional karena berada di wilayah pendudukan.
Pada Minggu (12/2), Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengumumkan pendirian pos-pos tersebut di Avigayil, Beit Hogla, Givat Harel, Givat Arnon, Mitzpe Yehuda, Malachei Hashalom, Asahel, Sde Boaz, dan Shacharit.
Pendirian pos-pos tersebut disebutkan sebagai tanggapan atas serangkaian teror yang dilakukan militan Palestina di Yerusalem Timur.
Di samping itu, dalam pengumumannya, Netanyahu mengatakan pemerintah akan mengesahkan pembangunan pemukiman di Tepi Barat dalam beberapa hari mendatang.
Sementara itu Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich, mengatakan pemerintah Israel berencana untuk mengajukan pembangunan sekitar 10 ribu rumah.
Jakarta (voinews.id) : Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar RI di Ankara, Turki, menjadi perwakilan asing pertama yang mengevakuasi warga negaranya usai bencana gempa melanda Turki, Senin (6/2) lalu.
“Indonesia adalah perwakilan asing pertama yang mengevakuasi warganya sendiri di Turki,” katanya dalam keterangan yang diterima, Senin (13/2) di Jakarta.
Retno Marsudi mengatakan, jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak gempa di Turki diperkirakan sekitar 500 orang.
Dari jumlah itu, menurutnya, 123 orang telah dievakuasi pada tahap pertama, termasuk 2 warga negara Malaysia dan 1 warga negara Myanmar).
“Sementara 8 orang yang terdiri dari 5 WNI dan 3 warga negara Filipina sedang dalam proses evakuasi tahap kedua,” katanya.
Hingga Senin (13/2), tercatat 2 orang WNI meninggal dunia, yaitu seorang ibu dan anak. Menurut Retno Marsudi, keduanya telah dimakamkan di Kahramanmaras.
Sementara untuk korban luka, Retno menambahkan, tercatat 10 orang WNI mengalami luka berat dan telah dirawat di rumah sakit.
Ia juga mengatakan, KBRI Ankara telah mendistribusikan 189 paket bantuan logistik untuk WNI.
“Sementara di Suriah tidak ada WNI yang terdampak oleh gempa,” katanya.
Meskipun demikian, ia menegaskan, tim KBRI Damaskus terus dan akan tetap melakukan pemantauan perkembangan di lapangan.