VOInews, Jakarta: Farhang, grup musik tradisional kenamaan asal Iran berbagi pengalaman bermusik bersama RRI Voice of Indonesia di Jakarta, Minggu (24/12/2023). Salah satu musisi Farhang Ensemble, Pouria Behtouei, mengatakan musik yang mereka bawakan di berbagai kesempatan senantiasa mempromosikan perdamaian dan kebebasan.
“Kami selalu membawa pesan damai dan kebebasan dalam permainan musik kami dimanapun kami tampil, karena itu juga pesan yang dibawa dari seni musik Iran,” kata Pouria Behtouei.
Pouria Behtouei yang memainkan instrumen Santur menjelaskan bahwa anak muda di Iran mengenal musik tradisional melalui berbagai sarana. Menurutnya, pemerintah Iran memberikan fasilitas dan kemudahan bagi anak muda Iran untuk dapat mempelajari seni musik.
“Kami punya workshop untuk para orang tua mengenal kesenian Iran. Iran juga memiliki sekolah musik dan banyak profesor musik disana. Anak muda Iran sangat tertarik dengan musik tradisional Persia dan kami memiliki keyakinan terhadap masa depan anak muda Iran,“ katanya.
Dirinya pun melihat peluang yang sangat baik dalam potensi kolaborasi musik radisional Iran dengan berbagai aliran musik yang ada di dunia.
“Dengan kemampuan bermusik yang baik, kesenian musik Barat dan Timur dapat menghasilkan kolaborasi yang baik,“ katanya.
Farhang telah menampilkan karya musik tradisional Iran di berbagai belahan dunia. Pouria Behtouei berharap penampilan mereka dapat memperkaya khazanah kesenian musik masyarakat dunia dan kesenian Iran dapat dikenal lebih jauh oleh komunitas global.
“Kami berharap tradisi musik Iran dapat menjadi duta besar untuk perdamaian dan persahabatan di seluruh dunia. Untuk menunjukkan kekayaan budaya kami kepada yang lain. Kami berharap masyarakat dunia dapat lebih mengenal kesenian Iran,“ katanya
Grup musik Farhang didirikan oleh Hossein Yazdi pada tahun 2008, yang memainkan komposisinya sendiri dan karya orang lain. Anggota Farhang terdiri dari Hossein Yazdi (tombak), Ali Hossein (ney), Mahdi Shafiabadi (setar dan vokal) serta Pouria Behtouei (santur).
Ansambel ini mencakup beberapa instrumentalis virtuoso terbaik di Iran dan telah tampil di festival-festival besar di seluruh dunia dan memiliki banyak rekaman sebagai penghargaan mereka.
VOInews, Jakarta: PT Kereta Api Indonesia Pariwisata (KAI Wisata) mencatat antusiasme pelanggan untuk berlibur pada puncak libur Natal 2023 yang berlangsung Jumat 22 Desember 2023.
"Terdapat sebanyak 4.896 pelanggan, diantaranya pelanggan yang mengunjungi Luxury Lounge sebanyak 1.854 pelanggan yang tersebar di wilayah Stasiun Gambir, Cirebon, Purwokerto, Yogyakarta, Solo, Surabaya Pasar Turi, Surabaya Gubeng, dan Malang," tulis KAI Wisata dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (23/12/2023).
Selain itu, hingga Jumat, jumlah pelanggan yang mengunjungi Lawang Sewu dan Indonesia Railway Museum tercatat sebanyak 2.018 pelanggan. KAI Wisata juga mencatat Kereta Wisata Pola Free Independent Traveller (FIT) digunakan sebanyak 1.872 penumpang.
"Adapun jumlah perjalanan Kereta Wisata Pola FIT selama momen libur Nataru 2023 sebanyak 40 perjalanan dalam satu hari," tulis KAI Wisata.
Direktur Utama KAI Wisata Hendy Helmy menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelanggan karena telah mempercayakan menggunakan layanan fasilitas KAI Wisata. Ia berharap seluruh pelanggan dapat tertib saat berlibur dan puas menikmati layanan dan fasilitas KAI Wisata selama musim libur ini dan aman sampai tujuan.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat yang hendak menggunakan Kereta Wisata dan berlibur mengunjungi tempat wisata yang kami kelola agar merencanakan dengan baik, melihat peminat wisatawan yang ingin berlibur semakin meningkat,” ujar Hendy Helmy.
Seiring dengan naiknya kasus Covid-19 di Indonesia, KAI Wisata mengimbau kepada seluruh pelanggan agar memakai masker dan menjaga kebersihan dengan cara rutin mencuci tangan, menggunakan sanitizer dan patuh terhadap protokol kesehatan lainnya.
Guna memberikan pelayanan yang terbaik kepada para pelanggan selama momen libur Nataru, KAI Wisata juga telah menambah jumlah personil selama periode angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Adapun tujuan favorit pelanggan KAI Wisata pada puncak libur Natal 2023 sampai Tahun Baru 2024 yaitu Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Surabaya, Purwokerto, dan lainnya.
VOInews, Jakarta: Kedutaan Besar Iran menggelar Festival ‘Malam Yalda’ sebagai perayaan malam terpanjang dan tergelap, saat teman dan keluarga berkumpul untuk makan, minum, dan membaca puisi.
“Saya senang sekali malam ini di Indonesia bersama masyarakat Iran, para pejabat Indonesia, masyarakat Indonesia, kemudian para duta besar. Saya benar-benar menikmati “Malam Yalda” ini dikarenakan suasananya berbeda dan kami juga menikmati karya seni dan musik masyarakat Indonesia,” kata Wakil Presiden Iran Ensiyeh Khazali yang turut menghadiri ‘Malam Yalda’, di Jakarta, Kamis (21/12/2023)
Sementara itu Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi menjelaskan ‘Malam Yalda’ merupakan tradisi kuno yang didedikasikan untuk menghormati orang yang lebih tua dan menjunjung kesucian nilai-nilai keluarga.
“Yalda merupakan permadani hidup dan warisan sejarah, nasional dan agama kami,” kata Dubes Boroujerdi.
Dubes Boroujerdi juga mengatakan pertemuan malam, khususnya malam-malam panjang di musim gugur dan musim dingin, dalam tradisi Iran, berfungsi sebagai ruang komunal untuk bercerita. Serta, permainan dan makan bersama.
“Dalam Islam, dan khususnya seperti yang ditekankan oleh Nabi kita yang terhormat, pertemuan sosial mempunyai tempat yang sangat dihormati,” ujarnya.
Festival “Malam Yalda” juga dimeriahkan dengan penampilan grup musik “Farhang”, yang didatangkan langsung dari Teheran. Di sela kedatangannya ke Jakarta, grup musik ini juga akan berbincang dengan RRI Voice of Indonesia untuk berbagi pengalaman dan keindahan budaya Iran.
Festival ‘Malam Yalda’ dihadiri komunitas Iran di Jakarta, perwakilan pemerintah Indonesia serta para duta besar negara sahabat.
VOInews, Jakarta: Hubungan bilateral Indonesia dan Tunisia telah berkembang sangat baik. Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan kedua negara memiliki ikatan politik yang sangat kuat dan harus harus dijadikan fondasi untuk memperkokoh kerja sama ekonomi.
"Dan dalam konteks inilah, maka kunjungan ke Tunis saya lakukan. Yaitu untuk memperkokoh kerja sama ekonomi karena saya yakin masih banyak yang dapat digarap bersama oleh kedua negara," kata Menlu Retno dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (22/12/2023).
Dalam pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Tunisia Nabil Ammar, Menlu Retno Marsudi mendorong percepatan penyelesaian negosiasi Preferential Trade Arrangement (PTA) antara Indonesia dan Tunisia. Selain itu, Menlu Retno juga menyoroti upaya untuk segera menkronkretkan kerja sama fosfat untuk industri pupuk.
"Kita perlu memperkuat industri pupuk dalam negeri, salah satunya dengan diversifikasi suplai bahan baku," kata Menlu Retno.
Selain dua isu tersebut, kedua Menteri Luar Negeri juga mendiskusikan penguatan mekanisme kerja sama bilateral. Menurut Retno Marsudi, Indonesia dan Tunisia sepakat untuk mengaktifkan kembali mekanisme bilateral termasuk pertemuan Ministerial Level Joint Commission Meeting dan Senior-Level Official Bilateral Consultation.
"Indonesia akan menjadi tuan rumah kedua pertemuan ini di Jakarta tahun depan," katanya.
Sementara itu di bidang pertahanan, Menlu Retno mengatakan Indonesia mendorong segera ditandatanganinya Letter of Intent (LoI) antara Kementerian Pertahanan RI dengan Kementerian Pertahanan Tunisia, sebagai dasar kerja sama yang lebih erat di bidang pertahanan ke depan.
Selain itu, Retno menambahkan, Indonesia dan Tunisia juga sepakat untuk saling dukung dalam pencalonan di berbagai organisasi internasional guna mendorong kepentingan bersama terutama untuk negara-negara berkembang.