30
October

 

(voinews.id) Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengatakan kondisi krisis pandemi COVID-19 dapat menjadi saat yang tepat untuk menstabilkan struktur ekonomi dan memperkuat jaring pengaman sosial di Indonesia.Pandemi COVID-19 yang terjadi sesungguhnya dapat menjadi momentum untuk membuat struktur ekonomi yang lebih stabil, tangguh, inklusif dan berkelanjutan serta sistem jaring pengaman sosial yang kuat.

Hal tersebut dikatakan Wapres  Ma’ruf Amin saat membuka Silaturahmi Kerja Nasional (Silaknas) Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Tahun 2021 melalui konferensi video Jumat.Untuk menstabilkan struktur ekonomi nasional di tengah krisis pandemi COVID-19 tersebut Wapres mengatakan sistem ekonomi dan keuangan syariah menjadi salah satu jalan keluar untuk itu.Sistem ekonomi dan keuangan syariah bisa menjadi salah satu solusi terhadap kondisi tersebut.antara

30
October

 

(voinews.id) Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah mendorong pelaku UMKM perempuan untuk memaksimalkan potensi dan melakukan transformasi usaha melalui pemanfaatan teknologi digital.Peralihan pemanfaatan teknologi digital tidak dapat dilakukan begitu sajanamun perlu diiringi dengan peningkatan kualitas produk, kapasitas produksi serta literasi digital agar mampu melakukan transaksi daring secara optimal.

Menko Airlangga dalam keterangan resmi di Jakarta Jumat mengatakan, potensi ekonomi digital di Indonesia diprediksi akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2025yaitu sebesar 1.738 triliun rupiah.antara

29
October

 

(voinews.id) Kedatangan 12 juta dosis vaksin COVID-19 yang diterima Indonesia sejak Selasa hingga Kamis akan semakin memastikan percepatan vaksinasi yang digalakkan pemerintah berjalan dengan optimal. Pernyataan tersebut disampaikan Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong dalam pernyataan resmi Kamis terkait kedatangan 12 juta dosis vaksin COVID-19 yang terbagi dalam empat tahap yaitu 101102103 dan 104.

Usman Kansong menambahkan Indonesia telah memperoleh total lebih dari 300 juta dosis vaksin baik vaksin jadi maupun bahan baku atau bulk. Vaksin yang baru datang adalah vaksin Sinovac dan Pfizer. Usman Kansong mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan. (antara)

29
October

 

(voinews.id) Kementerian Pertahanan telah menjalankan dan memaksimalkan diplomasi pertahanan untuk mendukung penanganan pandemi COVID-19 di dalam negeri. Hal itu dikatakan Wakil Menteri Pertahanan Letjen TNI M Herindra dalam sebuah webinar Kamis. Herindra mengatakan pada tahun pertama pandemi bantuan alat kesehatan dari sejumlah negara seperti Amerika Serikat Australia dan Tiongkok disalurkan melalui Kementerian Pertahanan atas buah dari diplomasi pertahanan Indonesia.

Menurut Herindra dukungan penanganan COVID-19 terutama dalam penyediaan alat kesehatan dan vaksin. Diplomasi ini diarahkan kepada negara-negara produsen ataupun yang memiliki stok berlebih. Alat dan material kesehatan hasil diplomasi tersebut ujarnya kemudian disalurkan kepada 110 rumah sakit (RS) yang berada di bawah Kemhan dan TNI. (antara)