Tuesday, 30 January 2024 07:52

Indonesia dukung keketuaan Laos di ASEAN

Written by 
Rate this item
(0 votes)

 

VOInews.id- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan Indonesia mendukung keketuaan Laos di Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) tahun ini. Pertemuan pertama para menlu ASEAN (AMM Retreat) di bawah keketuaan Laos diselenggarakan di Luang Prabang, Laos, pada Senin, yang antara lain menyepakati dilanjutkannya hasil-hasil keketuaan Indonesia tahun sebelumnya. “Beberapa hal yang disepakati dari pertemuan AMM Retreat antara lain adalah keberlanjutan berbagai deliverables keketuaan Indonesia tahun lalu, termasuk dukungan atas kelanjutan ASEAN-Indo-Pacific Forum (AIPF) dan kelanjutan pelaksanaan ASEAN Human Rights Dialogue,” kata Menlu Retno dalam pernyataan pers usai pertemuan. Dalam pertemuan itu, para menlu juga sepakat melanjutkan pengarusutamaan agenda maritim di ASEAN guna mendorong stabilitas dan kerja sama maritim kawasan, termasuk ekonomi biru dan penyelenggaraan ASEAN Maritime Forum (AMF)/Expanded ASEAN Maritime Forum (EAMF).

 

Kesepakatan lainnya adalah melanjutkan pengarusutamaan implementasi ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) di berbagai mekanisme yang dipimpin ASEAN. Dalam hal ini, Concept Note on AOIP-based Comprehensive Regional Architecture dari Indonesia telah disetujui untuk dibahas lebih lanjut. Selama pertemuan itu juga disepakati dukungan ASEAN terhadap rencana KTT trilateral China, Jepang, dan Korea Selatan.

 

Terkait Palestina, para menlu ASEAN menyampaikan keprihatinan dan menyerukan penghentian kekerasan serta gencatan senjata segera di Gaza. ASEAN juga mengutuk keras aksi kekerasan terhadap rakyat sipil Palestina, mendukung solusi dua negara, dan mendesak Israel mematuhi keputusan Mahkamah Internasional terkait Gaza. Pertemuan AMM Retreat terbagi dalam dua sesi: Sesi I yang membahas prioritas Laos sebagai Ketua ASEAN dan tindak lanjut dari KTT sebelumnya, termasuk di antaranya implementasi Konsensus Lima Poin (5PC), dan Sesi II yang membahas situasi kawasan dan internasional. Pada Sesi I, Indonesia antara lain menyampaikan dukungan terhadap keketuaan Laos tahun ini.

 

Indonesia menggarisbawahi beberapa hal penting yang perlu ditindaklanjuti di bawah keketuaan Laos. Terkait situasi Myanmar, Indonesia menyambut baik komitmen para menlu ASEAN untuk menjadikan 5PC sebagai acuan utama dalam membantu Myanmar keluar dari krisis. Indonesia juga menyampaikan semua catatan penanganan isu Myanmar selama keketuaan Indonesia tahun lalu, kepada Laos selaku ketua ASEAN tahun ini. “Indonesia juga mengharapkan tidak terjadinya permissive actions yang dapat menghambat atau memundurkan implementasi 5PC. Engagement dengan stakeholders harus dilakukan secara cermat agar tidak secara politis dikapitalisasi oleh stakeholder tertentu,” ujar Menlu Retno.

 

Indonesia menyampaikan kesiapannya untuk berkontribusi melalui mekanisme troika. Diskusi di dalam mekanisme troika ini diharapkan tidak hanya terbatas pada konsultasi, tetapi juga mencakup koordinasi bantuan kemanusiaan dan fasilitasi dialog yang inklusif. Dalam AMM Retreat, Menlu Retno menekankan bahwa isu Rohingya harus terus dibahas di ASEAN sebagai bagian dari upaya penyelesaian masalah Myanmar. Dia menegaskan ASEAN harus bekerja keras untuk mempersiapkan kondisi kondusif sehingga kaum Rohingya dapat kembali ke Myanmar secara sukarela, aman, dan bermartabat.

 

Antara

Read 56 times