Wednesday, 07 February 2018 13:54

Geisha : Cinta Itu Kamu

Written by 
Rate this item
(1 Vote)

Lagu yang berjudul "Jika Cinta Dia" oleh grup band Geisha. Lagu “Jika Cinta Dia” menceritakan tentang seseorang yang berusaha merelakan kekasihnya pergi, karena sang kekasih ternyata mencintai orang lain. Lagu bertema patah hati ini menjadi lagu andalan grup band Geisha di awal kemunculannya pada tahun 2009. Sebelum sukses dengan lagu “Jika Cinta Dia” pada tahun 2009, Geisha sudah terbentuk sejak tahun 2003. Berasal dari kota Pekanbaru, Riau, Geisha beranggotakan lima orang, yaitu Momo (vokal), Roby (gitar), Nard (bass), Dhan (keyboard), dan Aan (drum). Nama band ini sendiri menurut para personilnya memang diambil dari geisha, seniman penghibur tradisional yang ada di Jepang. Karenanya, band Geisha ingin menghibur para penggemar melalui karya-karyanya.

Setiap kali meluncurkan lagu baru, Geisha selalu mendapat sambutan dari penikmat musik Indonesia. Lagu mereka yang juga popular di Indonesia adalah  "Lumpuhkan  Ingatanku". demikianlah lagu“Lumpuhkan Ingatanku” oleh Geisha. Geisha sekali lagi mengusung tema sakit hati dalam lagu “Lumpuhkan Ingatanku”. Liriknya berkisah tentang seseorang yang telah disakiti oleh kekasihnya. Karena sang kekasih tidak mempertanggung jawabkan perbuatannya, akhirnya yang bisa dilakukan hanyalah berusaha untuk melupakan sang kekasih.

Hingga kini, Geisha sudah merilis empat album dan beberapa single. Hampir semua karya Geisha bertema cinta. Namun, ternyata tema cinta dalam lagu-lagu buatan Roby sang gitaris ini tidak melulu soal asmara. Menurut Momo sang vokalis, tema cinta yang disajikan oleh Geisha adalah cinta yang universal. Maka, cinta tersebut bisa berarti tentang hubungan kekasih ataupun hubungan keluarga. Mungkin, tema cinta yang fleksibel dan universal inilah yang membuat mudah menyukai karya-karya dari grup band Geisha.

menutup  Pelangi Nada yang menghadirkan lagu-lagu dari grup band Geisha  kali ini, dua buah lagu akan kami hadirkan untuk anda, yaitu "" dan "Seandainya Aku Punya Sayap".

Read 1950 times Last modified on Wednesday, 07 February 2018 21:53

Media