Presiden Turki pada Selasa menegaskan kembali dukungan negaranya untuk pemerintah Libya dalam perjuangan melawan Jenderal Khalifa Haftar. "Keturunan dari seorang pahlawan anti-kolonial Libya "Singa Gurun" Umar Mukhtar mengalahkan "legiun" yang dikirim oleh mereka yang ingin menduduki negara itu dari seluruh dunia di gerbang Tripoli. Recep Tayyip Erdogan pada sebuah konferensi pers di ibu kota Ankara, menyebutkan di masa mendatang, Ankara akan "terus membuat frustrasi para penggemar kudeta lokal maupun luar negeri dan pecinta organisasi teroris. Dikatakannya, pihaknya akan terus mendukung Libya, sampai terbentuknya perdamaian, ketenangan dan keadilan di seluruh tanah Libya. Erdogan menambahkan Turki akan membagikan pengetahuan dan pengalaman di semua bidang mulai dari kesehatan hingga transportasi, dari energi hingga pertahanan untuk kepentingan rakyat Libya. Repb