Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengembangkan pemanfaatan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) untuk lemari pendingin di sektor perikanan. Hal itu dikatakan Direktur Aneka Energi Baru dan Energi Terbarukan Kementerian ESDM Harris Yahya dikonfirmasi di Jakarta, Rabu. Harris menjelaskan, Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) sedang menyusun program pengembangan klaster ekonomi maritim dengan melakukan identifikasi potensi pengembangan EBT hingga pembahasan bentuk usaha penyediaan tenaga listrik.
Menurut Haris, diharapkan dapat selesai pada Agustus 2020. Khusus di sektor kelautan dan perikanan, cold storage menjadi salah satu yang paling potensial untuk digarap dengan memanfaatkan energi surya. Dari data yang ada, tercatat sebanyak 6 dari perusahaan yang memiliki cold storage dengan total kapasitas 3.850 ton membutuhkan setrum listrik sebesar 1.721 kVA. Semoga benefit EBT ini bisa meningkatkan kesejahteraan dan akses listrik kepada masyarakat. Potensi lain yang bisa dikembangkan dalam skala mikro adalah PLTS Atap. Antara