Indonesia dan Singapura membahas sejumlah perbaikan upaya penanganan kapal penyeberangan yang melintasi jalur pelayaran Batam dan kepulayan di sekitarnya ke Singapura maupun sebaliknya. Hal itu dilakukan Direktorat Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan bersama Otoritas Pelabuhan dan Maritim Singapura. Indonesia dan Singapura menjalin kerjasama penanganan keselamatan penyeberangan lalu lintas laut Batam - Singapura lewat program "Indonesia - Singapore Joint Ferry Mishap Contingency Plan." Demikian dikatakan Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Captain Jhonny R Silalahi yang menjadi pimpinan delegasi Indonesia dalam pertemuan dengan pihak Singapura, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (15/3). Delegasi Indonesia yang terdiri dari perwakilan Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai, Bagian Hukum dan Kerjasama Luar Negeri Ditjen Perhubungan Laut, Basarnas dan Kantor Pelabuhan Batam secara intensif akan membahas detil standar operasional prosedur dari "Indonesia - Singapore Joint Ferry Mishap Contingency Plan" sehingga nantinya dapat segera diformilkan oleh kedua negara. antara