Saturday, 25 July 2020 06:47

Indonesia Inggris Sepakat Selesaikan Kajian Perdagangan Bersama Tahun Ini

Written by 
Rate this item
(0 votes)


Indonesia dan Inggris sepakat segera menyelesaikan Kajian Perdagangan Bersama (Joint Trade Review/JTR) pada Desember tahun ini untuk meningkatkan hubungan ekonomi kedua negara, khususnya bidang perdagangan dan investasi. Kesepakatan ini mengemuka pada Pertemuan JTR ke-2 yang dilaksanakan secara virtual pada 20-21 Juli 2020. Sebelumnya, pertemuan JTR yang pertama telah dilaksanakan pada 9 Desember 2019 di London, Inggris.

Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) Iman Pambagyo saat memimpin pertemuan tersebut mengatakan, pertemuan ini adalah bukti komitmen kuat kedua negara untuk meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi. Pandemi Covid-19 dan situasi ekonomi global yang tidak menentu semakin mendorong kedua negara untuk memperkuat kerja sama guna mengatasi tantangan sekaligus mempersiapkan kemitraan jangka panjang yang lebih erat.

Iman Pambagyo menjelaskan, para delegasi melakukan diskusi intensif yang mencakup perkembangan terakhir kebijakan ekonomi kedua negara, identifikasi berbagai sektor potensial, potensi kerja sama, serta penjajakan peluang perdagangan dan investasi dari kedua arah. Ke depan kedua delegasi akan menggelar pertemuan dengan pelaku usaha kedua negara setelah berkonsultasi terlebih dahulu dengan pelaku usaha di masing-masing negara.

Menurut Iman Pambagyo masukan para pelaku usaha sangat penting dalam penyusunan kajian ini. Sebab, para pelaku usaha mengetahui secara langsung kondisi di lapangan terkait kebijakan yang diterapkan masing-masing negara dan peluang bisnis yang dapat digali kedua pihak untuk meningkatkan perdagangan.

Penyusunan Kajian Perdagangan Bersama dikoordinasikan oleh Kementerian Perdagangan sebagai wakil pemerintah Indonesia dan Departemen Perdagangan Internasional (Department of International Trade/DIT) sebagai wakil pemerintah Inggris.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang diolah Kementerian Perdagangan, Inggris menduduki peringkat ke-22 negara tujuan ekspor Indonesia, dan peringkat ke-23 negara asal impor Indonesia. Nilai total perdagangan Indonesia dengan Inggris pada 2019 mencapai 2,4 miliar dolar Amerika. Nilai ekspor dan impor Indonesia ke Inggris masing-masing tercatat sebesar 1,4 miliar dan 1,0 miliar dolar Amerika. Sementara itu, nilai investasi Inggris di Indonesia pada 2019 tercatat senilai 87,6 juta dolar Amerika.

Indonesia dan Inggris menandatangani terms of references untuk melakukan Kajian Perdagangan Bersama kedua negara pada 16 Oktober 2019. Penandatanganan terms of references ini dilakukan Inggris setelah keluar dari Uni Eropa,  sehingga hubungan dengan Indonesia yang telah terjalin baik dapat dilanjutkan dan bahkan ditingkatkan.

Read 702 times