Pihak berwenang Korea Selatan (Korsel) melakukan penangkapan terhadap pemimpin kultus agama Lee Man-hee pada Sabtu (1/8). Ia diduga turut membantu menyembunyikan informasi penting mengenai kontak orang-orang yang terinfeksi Covid-19 yang membuat wabah penyakit meningkat secara pesat di negara itu sejak beberapa bulan lalu. Lee Man-he dikenal sebagai pendiri Gereja Shincheonji (Shincheonji Church of Jesus ) yang disebut sebagai kultus tau sebuah sekte rahasia di Korsel. Gereja ini diyakini terkait dengen lebih dari 5.200 kasus infeksi virus corona atau 36 persen dari jumlah total kasus Covid-19 di Negeri Ginseng.
Jaksa mengatakan Lee Man-hee bersalah karena bekerja sama dengen sejumlah pemimpin sekte lainnya yang bertujuan menahan informasi dari pihak berwenang selama puncak wabah terjadi di Korsel pada Februari. Disebutkan saat itu ada lebih dari 200 ribu pengikut Gereja Shincheonji yang terinfeksi virus corona dan membuat penularan meluas di Daegu, hingga akhirnya berdampak ke seluruh wilayah negara. REPUBLIKA