VOI NEWS Perusahaan Listrik Negere-PLN Kalimantan Barat-Kalbar meresmikan kemandirian energi listrik di daerah perbatasan RI-Malaysia di Aruk, Kabupaten Sambas, sebagai komitmen perseroan untuk memberikan layanan kepada masyarakat hingga ke wilayah garda terdepan. Hal itu dikatakan General Manager PLN Kalbar, Ari Dartomo di Pontianak, Minggu. Ia menjelaskan bahwa sejak beroperasinya Gardu Induk (GI) Sambas dengan total kapasitas sebesar 120 MVA pada tanggal 13 Juli 2015 lalu, harus dioptimalkan untuk menjangkau daerah yang lebih luas. Peluang ini dimanfaatkan oleh PLN Kalbar untuk melakukan upaya terobosan layanan hingga ke perbatasan RI. Diakuinya, untuk mewujudkan kemandirian energi listrik di Aruk, pihaknya telah melakukan pengukuran tegangan pada 109 unit trafo distribusi, penyesuaian tegangan trafo pada siang hari untuk mendapatkan tegangan rendah hingga titik normal sebesar 400 volt. Ari mengatakan,Masyarakat di perbatasan Sajingan dan Aruk, Kabupaten Sambas kini dapat berbangga hati dengan masuknya listrik PLN di daerah mereka.ANTARA