Perdana Menteri Pakistan Imran Khan mengatakan, negaranya telah ditekan oleh beberapa negara untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel. Namun, dia enggan tunduk pada desakan tersebut. Hal itu dikatakan Imran Khan dalam wawancara dengan stasiun televisi lokal, dikutip laman Jerusalem Post pada Ahad (15/11). Khan menegaskan, Pakistan akan tetap menjunjung sikap Quaid-e-Azad Muhammad Ali Jinnah. Dia adalah pendiri Pakistan yang menolak mengakui Israel. Dalam wawancara, Khan menolak menyebutkan negara-negara yang menekan Pakistan. Pada kesempatan itu, Khan turut mengomentari kemenangan Joe Biden dalam pilpres Amerika Serikat (AS). Menurut dia, kebijakan Biden terhadap Israel di masa mendatang akan sangat penting.REPUBLIKA