Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, dan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz, sepakat dalam panggilan telepon untuk meningkatkan hubungan bilateral. Kepresidenan Turki menyatakan, kedua pemimpin negara ini sepakat menyelesaikan perselisihan yang luar biasa melalui dialog, Sabtu (21/11). Menurut Kantor kepresidenan Turki dalam sebuah pernyataan, Presiden Erdogan dan Raja Salman setuju untuk menjaga saluran dialog tetap terbuka untuk meningkatkan hubungan bilateral dan mengatasi masalah. Ankara menyatakan, kedua pemimpin negara itu juga telah membahas masalah Konferensi Tingkat Tinggi -KTT G20. Sementara Kantor berita negara Arab Saudi SPA melaporkan, Raja menelepon Erdogan untuk mengoordinasikan upaya yang dilakukan dalam pekerjaan KTT G20 yang berlangsung pada 21 dan 22 November.Arab Saudi dan Turki telah berselisih selama beberapa tahun karena kebijakan luar negeri dan sikap terhadap kelompok politik Islam. Pembunuhan jurnalis Saudi, Jamal Khashoggi, di konsulat Arab Saudi di Istanbul pada 2018 meningkatkan ketegangan secara tajam.REPUBLIKA