(Voinews) Menteri Energi Sumber Daya Mineral-ESDM Arifin Tasrif mengungkapkan potensi cadangan gas metana hidrat di Indonesia diperkirakan mencapai volume yang cukup besar yakni mencapai 850 triliun kaki kubik (TCF), sehingga dapat menjadi solusi pemenuhan kebutuhan energi bersih pada masa depan. Jumlah (850 TCF) tersebut setara dengan delapan kali lipat cadangan gas alam saat ini. Sehingga Ia berharap sumber energi alternatif baru ini akan mendukung ketahanan energi nasional. Hal itu dikatakan Arifin Tasrif saat acara "Legal and Policy Framework for the Development of Offshore Methane Hydrate as the Indonesia's Future Transitional Clean Energy" secara daring, seperti dikutip laman Kementrian ESDM di Jakarta Selasa. Ia mengatakan transisi dari energi fosil menjadi Energi Baru dan Terbarukan (EBT), yang lebih bersih, minim emisi, dan ramah lingkungan, menjadi arah kebijakan energi nasional. Arifin mengatakan pengembangan gas metana hidrat merupakan opsi energi yang lebih bersih bila dibandingkan dengan minyak bumi dan batu bara.ANTARA
