Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia -MUI, Anwar Abbas, mengatakan, MUI tidak mentoleril tindakan radikalisme dan terorisme. MUI sangat menyesalkan dan mengutuk teror bom di Surabaya, Jawa Timur, karena ini jelas-jelas perbuatan sangat tercela. Hal itu disampaikan Anwar Abbas seperti dikutip Antara di Jakarta, Minggu (13/5). Ia berharap, ke depan tidak terulang lagi peristiwa serupa, karena dampaknya sangat banyak terutama terhadap perdamaian dan kesatuan umat beragama. Presiden Joko Widodo bersama sejumlah petinggi negara lainnya kemarin, Minggu (13/5) meninjau lokasi pengeboman di Surabaya setelah sebelumnya menjenguk korban di rumah sakit setempat. Antara