(Voinews) Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, implementasi kebijakan hilirisasi industri akan menjaga kekuatan perekonomian nasional sehingga tidak mudah terombang-ambing di tengah fluktuasi harga komoditas dan tidak tergantung pada sumber luar. Menperin secara virtual, Selasa mengatakan, Prioritas sektor hilirisasi telah menunjukkan pencapaian yang cukup menggembirakan. Menperin menyampaikan, melihat sumber daya dan kekayaan Indonesia, fokus hilirisasi saat ini adalah pada industri berbasis bahan tambang dan mineral, berbasis migas dan batubara, dan yang berbasis agro. Agus mengatakan, Pada hilirisasi berbasis bahan tambang dan mineral dapat dilihat pada program penumbuhan dan pengembangan industri smelter. Saat ini, kapasitas smelter yang sudah beroperasi antara lain, mencapai 12,3 juta ton untuk nikel 6 juta ton untuk aluminium, 3.2 juta ton untuk tembaga, dan 19 juta ton untuk besi baja, setiap tahunnya.ANTARA