Saturday, 08 January 2022 07:26

Indonesia kembangkan herbal kurangi obat impor

Written by 
Rate this item
(0 votes)

 

(Voinews) Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan pihaknya akan mengembangkan produksi obat herbal demi meminimumkan obat impor. Indofarma, DIpastikan keberpihakan kepada herbal. Hal itu dikatakan Erick Thohir dalam kunjungannya di Batam/ Jumat. Menurut dia, Indonesia memiliki potensi yang besar pada industri herbal, dengan tanah yang subur, air dan sinar matahari yang berlimpah. Ia menyatakan, apabila industri herbal dibangun, maka akan mampu menekan impor bahan baku obat. Di bidang kesehatan, selain mendorong industri herbal, pihaknya juga menyatukan rumah sakit milik BUMN. Selama ini, banyak BUMN memiliki rumah sakit sendiri-sendiri secara terpisah, di antaranya Pertamina, Pelindo dan PTPN Maka kini rumah sakit-rumah sakit tersebut disatukan Rumah sakitnya tidak tanggung-tanggung, jumlahnya ada 73 rumah sakit. Total kapasitas tempat tidurnya hampir 7.000/ terbesar di Indonesia. Rumah sakit itu dijadikan satu ekosistem.ANTARA 

Read 123 times Last modified on Saturday, 08 January 2022 08:15