(Voibnews) Sebagian besar wilayah Tonga yang dilanda tsunami masih belum bisa dihubungi pada Minggu karena jaringan telepon dan internet terputus sehingga laporan tentang kerusakan dan korban belum tersedia. Sebuah gunung berapi bawah laut di negara kepulauan Pasifik itu meletus pada Sabtu dan memicu peringatan tentang bahaya tsunami dengan gelombang setinggi 1,2 meter. Perintah evakuasi telah dikeluarkan di pesisir Tonga dan sejumlah kepulauan Pasifik Selatan, di mana rekaman-rekaman video di media sosial memperlihatkan ombak menghantam rumah-rumah di pinggir laut. Layanan internet dan telepon mati pada sekitar pukul 18.40 waktu setempat (12.40 WIB) pada Sabtu sehingga 150.000 warga di kepulauan itu benar-benar terisolasi dari dunia luar. Sementara Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern dalam konferensi pers, Minggu mengatakan, Belum ada laporan resmi tentang korban luka-luka atau korban meninggal di Tonga karena komunikasi terbatas dan belum ada kontak dengan kawasan pesisir di luar ibu kota Nuku'alofa. REUTERS/ANTARA