(voinews.id) Menteri Luar Negeri Swedia Tobias Billstrom pada Sabtu (28.1) menyatakan proses permohonan negara tersebut untuk menjadi anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organization.NATO) telah dihentikan sementara. Demikian dilansir media setempat dikutip kantor berita Xinhua. Swedia mengalami kemunduran besar dalam proses permohonannya untuk menjadi anggota NATO setelah aksi unjuk rasa sebelumnya pada bulan ini di Stockholm melibatkan penggantungan boneka presiden Turki dan pembakaran kitab suci Al-Qur'an.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah memperingatkan Swedia agar tidak mengharapkan dukungan dari Ankara untuk bergabung dengan NATO setelah kejadian tersebut. Pertemuan antara Turki, Swedia dan Finlandia yang sedianya digelar pada Februari juga telah ditunda hingga waktu yang belum ditentukan. (antara)