Thursday, 23 February 2023 11:03

Rusia: perang akan usai jika AS setop pengiriman senjata ke Ukraina

Written by 
Rate this item
(0 votes)

 

(voinews.id)- Wakil Kepala Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev mengatakan perang di Ukraina akan berakhir jika Amerika Serikat berhenti memasok senjata ke Kiev. Medvedev menuding AS memimpin upaya internasional yang disatukan oleh tujuan untuk menimbulkan kekalahan strategis di Rusia. Dia juga menyebut pernyataan Presiden AS Joe Biden tentang akhir perang jika pasukan Rusia menarik diri adalah kebohongan.

"Jika Rusia menghentikan operasi khususnya, tanpa meraih kemenangan, tidak akan ada Rusia, itu akan hancur. Jika AS berhenti memasok senjata ke rezim Kiev, perang akan berakhir," tulis Medvedev di Telegam pada Rabu. Dia kemudian mengomentari pengumuman Presiden Vladimir Putin mengenai keputusan yang telah lama tertunda untuk menangguhkan partisipasi Rusia dalam Perjanjian Pengurangan Senjata Strategis Baru (START), sementara Biden berbicara tentang orang Rusia di depan kerumunan warga Polandia.

Medvedev, yang adalah mantan presiden dan perdana menteri, mengatakan bahwa keputusan Rusia untuk menjauh dari perjanjian START yang baru akan memiliki gaung yang sangat besar di seluruh dunia pada umumnya, dan di AS pada khususnya.

Menurut pejabat itu, sejauh ini AS telah memasok senjata dalam jumlah besar ke Ukraina, serta berupaya untuk mengalahkan, menahan, dan menghancurkan Rusia. AS juga disebutnya meninggalkan keamanan strategis sebagai topik terpisah dan tidak menyangkut hubungan antara kedua negara. “Kesimpulan ini (stabilitas keamanan yang terpisah dari konflik di Ukraina) lebih buruk daripada kejahatan–ini adalah kesalahan besar Amerika. Rasa superioritas dan impunitas mereka," ungkapnya.

 

antara

 

Read 135 times