Jakarta (VOI NEWS) - Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis bertemu Presiden Joko Widodo, Selasa di Istana Merdeka, Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, Mattis yang didampingi Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph R. Donovan disambut oleh Presiden yang didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia AM Fachir. Usai bertemu Presiden, Mattis menyampaikan dirinya bersama Presiden Joko Widodo mendiskusikan berbagai hal terkait kemitraan Indonesia dan Amerika Serikat.
Mattis menyampaikan, dalam pertemuan tersebut, dirinya juga memastikan komitmen Amerika Serikat untuk mendukung Indonesia mengingat peran penting yang dimainkan Indonesia di kawasan, termasuk di kawasan Indo-Pasifik.
“ Kami berbicara tentang kemitraan kami yang merupakan landasan bersama dalam hal penghormatan dari satu negara demokrasi ke negara demokrasi lainnya. Dan saya di sini untuk mendengarkan pemimpin Anda dan memahami apa yang dapat kami lakukan untuk membantu Anda, satu Negara demokrasi ke negara demokrasi yang lain, Anda yang sangat penting di sini di wilayah Indo-Pasifik.”
Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis mengunjungi Indonesia dari tanggal 22 hingga 24 Januari 2018. Sebelum bertemu Presiden Joko Widodo, Mattis dilaporkan telah bertemu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu. Pertemuan dengan Menteri Ryamizard merupakan agenda utama kunjungan Mattis ke Indonesia.
Kedua Menteri Pertahanan tersebut bertemu di gedung Kementerian Pertahanan Republik Indonesia dan berbincang mengenai peningkatan kerjasama pertahanan kedua Negara. Kedua menteri tersebut juga membahas upaya penguatan kerjasama dalam konteks Indo-Pasifik, terutama langkah untuk menciptakan kawasan Indo-Pasifik yang damai, stabil dan sejahtera. (ndy)