Thursday, 06 June 2024 12:52

Jokowi dan Prabowo Gelar Pertemuan Internal Bahas Diplomasi Keamanan

Written by 
Rate this item
(1 Vote)

 

Voinews.id- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan internal dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam rangka membahas hasil diplomasi Indonesia di IISS Shangri-La Dialogue Ke-21 yang digelar di Singapura. Pertemuan itu disampaikan Menhan Prabowo saat tiba di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis siang, sekitar pukul 12.00 WIB. "Mau laporan ke Presiden, kembali dari Shangri-La.

 

Mau laporkan perkembangan pertemuan-pertemuan saya di luar negeri," katanya. Shangri-La Dialogue Ke-21 merupakan forum diskusi isu-isu strategis, geopolitik, pertahanan dan keamanan yang mempertemukan pemimpin negara, pejabat pemerintahan, analis dan ahli dari lembaga think-tank, praktisi serta akademisi. Forum itu digelar rutin tiap tahun di Singapura sejak 2002 oleh Institute for Strategic Studies (IISS). Rangkaian acara Shangri-La Dialogue Ke-21 berlangsung pada 31 Mei 2024 sampai dengan 2 Juni 2024. Dalam forum tersebut, Presiden RI terpilih 2024-2029 itu menyatakan komitmen Indonesia mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Gaza untuk menjaga dan memantau gencatan senjata antara Palestina dengan Israel.

 

"Kami (Indonesia) siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian untuk memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua pihak," kata Prabowo saat menghadiri pertemuan IISS Shangri-La Dialogue Ke-21 di Singapura, Sabtu (1/6). Dalam lawatannya ke Singapura, Prabowo juga sempat bertemu dengan Presiden Ukraina H.E. Volodymyr Zelenskyy membahas pentingnya menjaga perdamaian dan keamanan internasional di sela-sela akhir pertemuan bilateral-nya di Singapura.

 

Selain itu, Prabowo juga bertemu dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd J Austin III di sela-sela kegiatan forum IISS Shangri-La Dialoge 2024 untuk membahas modernisasi alat utama sistem pertahanan (alutsista). Prabowo saat itu menyampaikan apresiasi-nya terhadap dukungan AS dalam kerja sama untuk memodernisasi peralatan pertahanan Indonesia untuk memenuhi kekuatan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

 

antaranews

Read 323 times