Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat RI, Mahyudin, menekankan perlunya penerapan demokrasi ala Indonesia untuk merepresentasikan budaya Indonesia yang sebenarnya. Mahyudin dalam siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu (20/10) mengatakan, setiap negara seharusnya memiliki ciri demokrasinya sendiri yang berbeda dengan negara lain. Indonesia mengedepankan musyawarah mufakat daripada melakukan pemungutan suara yang menimbulkan luka bagi yang kalah dan kesombongan bagi yang menang.

Hal tersebut disampaikannya saat secara resmi membuka kegiatan Press Gathering Pimpinan MPR dengan Wartawan Parlemen di Yogyakarta, baru-baru ini. Dalam kesempatan itu, Mahyudin secara khusus berpesan kepada wartawan parlemen untuk menyampaikan berita yang tidak menyulut perselisihan. Acara Press Gathering dihadiri antara lain oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Wakil Ketua MPR, Ahmad Muzani, dan beberapa pimpinan fraksi di MPR. antara