Monday, 05 November 2018 06:45

Pameran Indo Defence 2018

Written by 
Rate this item
(0 votes)


Indonesia akan  menyelenggarakan pameran industri pertahanan Indo Defence 2018 Expo & Forum mulai  tanggal 7 hingga 10 November 2018. Kegiatan ini adalah yang ke delapan kalinya di selenggarakan oleh Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.Mengambil tema “Building Global Defence Partnerships to Secure the Future”, pameran ini rencananya dibuka secara langsung oleh Presiden Joko Widodo 

Indo Defence adalah  pameran terbesar di Asia Tenggara dan masuk ke dalam kalender acara dunia. Tiga puluh paviliun perwakilan negara akan hadir di pameran yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali itu.  Setidaknya 867  peserta dari 59 negara termasuk Indonesia akan ikut serta.

Indo Defence 2018 Expo and Forum dinilai penting oleh banyak negara. Setidaknya terlihat dari akan hadirnya 10 Menteri Pertahanan dan setingkat serta sejumlah Kepala Staf Angkatan maupun Panglima dari berbagai negara undangan.  Nilai lebih dari pameran pertahanan ini adalah, ajang ini bukan hanya sebagai ajang promosi bisnis dan alih teknologi bagi Industri Pertahanan Indonesia, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat kapasitas industri pertahanan lokal dengan cara membangun kemitraan dengan pihak asing.

Ada lagi keistimewaan lain dari pameran yang diharapkan didatangi oleh sekitar 25.000 pengunjung ini. Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan meresmikan dan memberikan nama produk unggulan anak bangsa, yakni "medium tank" yang dibuat oleh PT Pindad. Medium Tank Pindad ditargetkan menyelesaikan berbagai tahapan pengujian sebelum diproduksi secara massal pada 2020. Tank ini dilengkapi berbagai teknologi terbaru, seperti sistem kewaspadaan mandiri, hunter killer system, perlindungan pasif (laser warning system), battle management system, serta proteksi level 5.

Pemberian nama  untuk medium tank pertama  produksi Indonesia, menjadi momen bagi Indonesia, untuk secara resmi mengumumkan bahwa Indonesia sudah mampu membuat medium tank untuk pasar domestik maupun internasional. Perlu diketahui, walau belum diberi nama secara resmi, beberapa negara sudah menyatakan ketertarikan terhadap tank hasil kerjasama PT PINDAD Indonesia dengan FNSS Turki.

Konsistensi Indonesia menyelenggarakan Indo Defence Expo juga menjadi bukti konsistensi Indonesia  menjalankan konsep diplomasi pertahanan untuk meningkatkan interdependensi demi mencapai perdamaian dan kemakmuran dunia. Pameran ini juga akan menjadi  media komunikasi yang efektif untuk menjalin kontak bisnis dan transfer teknologi. Hal ini   akan memberikan kontribusi signifikan bagi perkembangan industri pertahanan dan keamanan di Indonesia. Selain itu,  Indo Defence Expo 2018  Forum  juga akan menjadi ajang untuk mengokohkan  komitmen kuat Indonesia menjaga perdamaian dunia.

Read 1024 times