Pemerintah Indonesia melalui Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) memberikan bantuan kemanusiaan berupa Klinik Mata dan Klinik Telinga Hidung dan Tenggorokan yang diserahterimakan pada tanggal 21 April 2019 kepada Medical Aid for Palestinian Clinic Yordania di kamp pengungsi Palestina di Talbiyah, Yordania. Bantuan tersebut bagian dari kerjasama Baznas dengan Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO ).
Seperti dikutip laman kemlu.go.id ( 24/04) Pangeran Yordania Hassan bin Talal di hadapan tamu undangan yang terdiri dari para filantropis, donatur, JHCO, tokoh masyarakat pengungsi Palestina, dan tamu undangan yang berjumlah sekitar 100 orang tersebut, menegaskan bahwa kehadiran Baznas di kamp pengungsi tidak hanya sekedar untuk memberikan bantuan namun lebih terpanggil karena tingginya rasa solidaritas bangsa Indonesia kepada bangsa Palestina dan juga hubungan yang erat dengan Kerajaan Yordania. Pangeran Hassan berharap kerja sama ini akan terus berlanjut dan berkembang sehingga keberkahannya dapat dirasakan seluruh umat.
Sementara itu, Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Amman Yordania, Andy Rachmianto, mengatakan bahwa bantuan kemanusiaan kepada pengungsi Palestina ini merupakan bagian tidak terpisahkan dari dukungan Indonesia kepada perjuangan Palestina dalam memperoleh kemerdekaan. Secara khusus, Dubes RI menyampaikan penghargaan yang tinggi atas respon pemerintah Yordania terhadap inisiatif dari lembaga-lembaga non pemerintah yang berkeinginan berbagi kepada para pengungsi yang memerlukan.
Kedutaan Besar Republik Indonesia - KBRI Amman juga sangat mengapresiasi peran langsung Baznas yang bekerjasama dengan JHCO dalam mendukung kegiatan diplomasi kemanusiaan yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sebagai salah satu bentuk pelaksanaan politik luar negeri Indonesia. Bentuk kerjasama Baznas dengan JHCO ini setidaknya dapat dijadikan model bagi negara-negara lain dalam meringankan beban pengungsi Palestina.
Baznas yang diwakili oleh Komisaris Irsyadul Halim, menekankan bahwa kepedulian masyarakat Indonesia terhadap rakyat Palestina sangatlah tinggi. Untuk itu, BAZNAS memfasilitasi masyarakat Indonesia yang gemar berbagi dan menyalurkannya kepada pengungsi Palestina di Yordania. Pada tahap awal ini, kerjasama Baznas dengan JHCO lebih mengutamakan sektor kesehatan melalui pembangunan klinik dan pengadaan obat-obatan yang didistribusikan melalui 3 (tiga) unit klinik yang dikelola Medical Aid for Palestinian Clinic Yordania di kamp pengungsi Gaza, kamp pengungsi Hattien, dan kamp pengungsi Talbiyah。