Akbar

Akbar

07
February

 

(voinews.id)- Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Presiden Suriah Bashar al-Assad usai gempa bumi dahsyat mengguncang Turkiye dan Suriah. Menurut Kremlin, Putin mengatakan bahwa Moskow siap memberikan semua bantuan yang diperlukan untuk kedua negara. Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov juga menyampaikan kepada wartawan bahwa Rusia siap memberikan bantuan yang diperlukan kedua negara, termasuk teknologi yang dapat menilai kondisi bangunan pascagempa bumi.

Kementerian Kedaruratan Rusia mengatakan pihaknya siap mengerahkan dua pesawat Il-76 dengan 100 petugas penyelamat ke Turkiye untuk memberikan semua bantuan darurat yang diperlukan. "Petugas penyelamat kami memiliki semua pengetahuan dan peralatan yang diperlukan untuk mengeliminasi konsekuensi dari keadaan darurat semacam itu dan siap terbang ke zona gempa," demikian disampaikan kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan dikutip dari Xinhua.

 

antara

06
February

 

(voinews.id)- Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo menyebutkan bahwa revitalisasi Pasar Godean yang telah dimulai tahap demolish (pembongkaran) beberapa waktu lalu, nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas taman terbuka hijau, "foodcourt" dan sejumlah fasilitas lain.

"Akan ada taman terbuka hijaunya di lantai 1 dan 'foodcourt'-nya di lantai 2, di lantai 3 untuk kantor unit pelaksana teknis (UPT) pasar. Rencananya akan disediakan lift untuk barang juga," kata Kustini Sri Purnomo, di Sleman, Senin. Menurut dia, di area Pasar Godean juga akan disediakan tempat untuk "ngopi" dan tempat untuk menampilkan kreatifitas potensi anak-anak muda di rooftop.

"Insya Allah nanti jika sudah selesai, Pasar Godean akan jadi tempat yang bagus dan lebih baik," katanya lagi. Ia mengatakan, saat ini tahapan revitalisasi Pasar Godean telah memasuki pengerjaan demolish (pembongkaran) yang telah dimulai sejak 10 Januari 2023. Diperkirakan tahapan tersebut akan selesai pada akhir Februari ini.

"Setelah tahapan pengerjaan demolish, akan dilanjutkan pada tahapan penyiapan lahan hingga April. Setelah itu, diharapkan pada Mei akan dimulai proses pembangunan. Diharapkan saat nanti saat proses penyiapan lahan, sudah ada pemenang (tender). Dan April sudah bisa mulai dibangun," katanya pula.

Kustini mengatakan, revitalisasi Pasar Godean menggunakan anggaran yang bersumber dari APBN Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Bangunan yang nantinya akan mampu menampung sekitar 1.837 pedagang itu, ditargetkan selesai satu tahun pengerjaan sejak ditetapkannya pemenang lelang. "Anggarannya mencapai Rp101 miliar dari APBN Kementerian PUPR. Untuk pelaksana pembangunan dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BP2W) DIY," katanya pula.

Ia berharap dengan wajah baru Pasar Godean, aktivitas perekonomian akan lebih meningkat karena bangunan dan fasilitasnya sudah bagus. "Nanti setelah bangunan dan fasilitas sudah bagus, maka pedagang dan pengunjung semakin nyaman. Diharapkan geliat perekonomian lebih meningkat," kata dia lagi.

 

antara

06
February

 

(voinews.id)- Bupati Sambas, Kalimantan Barat Satono mengatakan pergelaran Muare Ulakan Night Festival yang berlangsung meriah dan mendapat sambutan antusias tinggi dari masyarakat menjadi upaya semua pihak dalam memajukan pariwisata di daerah ini. "Melalui festival ini juga telah mampu menumbuhkan perekonomian masyarakat, UMKM yang semakin berkembang dan memajukan pariwisata di Kabupaten Sambas," ujar Satono saat dihubungi, di Sambas, Senin.

Satono menambahkan bahwa pergelaran tersebut juga merupakan momentum untuk mendorong daerah itu menjadi yang terunggul pada 2025 di Kalimantan Barat. "Saya haturkan ribuan terima kasih atas kerja keras panitia yang mana pada hari ini telah terlaksana Muare Ulakan Night Festival.

Ini adalah momentum bahwasanya kita perlu untuk menyatukan seluruh kekuatan, kolaborasi untuk membuat Sambas hebat kuat tangguh dan terunggul di Kalbar 2025," kata Bupati pula. Ia menyampaikan melalui Muare Ulakan Night Festival juga menunjukkan kekompakan masyarakat Sambas, meskipun berbeda suku dan agama.

"Untuk menyatukan sebuah persepsi pandangan kemudian kerja sama yang baik, perlu menyatukan kekuatan dari berbagai elemen dan komponen. Saat ini kita buktikan harapan masyarakat sekian lama tersebut hingga terlaksana kegiatan Muare Ulakan Night Festival ini," kata dia lagi.

Muare Ulakan Night Festival yang diikuti puluhan kapal hias menampilkan aneka kapal dengan beragam warna-warni lampu mampu menarik perhatian masyarakat. Kegiatan yang dilaksanakan di Sungai Sambas tepatnya di Muare Ulakan mampu memukau masyarakat yang menyaksikan.

 

antara

06
February

 

(voinews.id)- Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly pada Minggu mengatakan mempersenjatai Ukraina untuk mempertahankan diri melawan Rusia adalah jalan paling cepat untuk mencapai perdamaian. "Seperti semua penguasa otoriter, (Presiden Rusia Vladimir) Putin hanya merespons kekuatan lawan-lawannya," tulis Cleverly di surat kabar Times of Malta menjelang kunjungannya ke Malta pada Selasa (7/2). Malta, negara pulau di Laut Mediterania, mengambil alih kepresidenan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 1 Februari. Cleverly menambahkan, dia senang bahwa Jerman dan Amerika Serikat telah mau bergabung dengan Inggris dalam pengiriman bantuan tank ke Ukraina. "Mengirimkan Ukraina alat yang mereka butuhkan untuk menyelesaikan hal ini adalah jalan tercepat --bahkan satu-satunya--- menuju perdamaian," tulisnya. Perang di Ukraina diperkirakan akan menjadi topik pembicaraan utama antara Inggris dan Malta, negara yang juga merupakan anggota Uni Eropa (EU).

Malta telah berusaha membantu Ukraina dengan menegakkan sanksi Uni Eropa pada Rusia serta dengan mengirimkan bantuan kemanusiaan seperti obat-obatan dan generator listrik. Sejumlah kecil tentara Ukraina juga dirawat di rumah sakit milik Malta. Topik bahasan lain yang mungkin akan muncul selama kunjungan Cleverly adalah hubungan Inggris dengan EU, hubungan dengan negara-negara Afrika Utara, terutama Libya, dan soal migrasi. Inggris dan Malta --bekas jajahannya-- selama ini memiliki hubungan hangat.

Inggris membantu Malta di berbagai bidang, seperti pelatihan militer, penyediaan perawatan kesehatan khusus, dan pendidikan. Bagi Malta, Inggris adalah sumber pariwisata terbesar dan salah satu mitra dagang utama. Namun, Direktur Utama Kamar Usaha Kecil dan Menengah Malta Abigail Mamo mengatakan minggu lalu bahwa Brexit (pemisahan Inggris dari EU) telah menjadi "pengalaman yang menakutkan bagi pelaku bisnis Malta".

"Akibat Brexit, cara berbisnis, bahkan untuk merek Inggris di Malta, harus berubah; semuanya tidak senyaman dulu," kata Mamo kepada media lokal. Sebelumnya pada Senin (23/1), Andriy Yermak, kepala staf Presiden Volodymyr Zelenskyy, mengatakan Ukraina membutuhkan beberapa ratus tank dari negara-negara Barat sekutunya untuk melancarkan serangan balik dan merebut kembali wilayah yang diduduki Rusia.

 

Sumber: Reuters