Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla mengatakan, tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini bukan lagi ancaman perang fisik antarnegara atau invasi dari asing, melainkan penguasaan ekonomi dan teknologi secara global. Seperti dilaporkan Antara, Wakil Presiden Jusuf Kalla kepada para perwira menengah TNI dan Polri di Jakarta, Rabu (14/8) menjelaskan, serangan dari negara lain yang paling memungkinkan dihadapi Indonesia adalah menyangkut kemampuan ekonomi, terutama dalam hal meningkatkan produksi industri untuk diekspor.
Meningkatkan pertahanan ekonomi tidak hanya dilakukan untuk melawan serangan dari negara asing, melainkan juga untuk menjaga stabilitas sosial dan keamanan di dalam negeri. Oleh karena itu, Wakil Presiden berpesan kepada para perwira menengah TNI dan Polri, untuk menyesuaikan strategi pertahanan dan keamanan negara dengan kondisi perekonomian global saat ini.
Antara.