Pada 18 Juli 2020, Kedutaan Besar RI New Delhi kembali memfasilitasi kepulangan sebanyak 47 WNI tertahan di India melalui program repatriasi mandiri jilid-3 dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia.Sebanyak 47 WNI yang terdiri dari 16 orang mahasiswa, 10 pelaut, 2 orang pelatih Bulutangkis, 8 wisatawan, 8 profesional dan 3 peziarah religi mendaftarkan diri pada program repatriasi mandiri kali ini.Mereka datang dari wilayah negara bagian India yang berbeda antara lain, Tamil Nadu, Bangalore, Maharashtra, Uttar Pradesh, Uttarakhand, Punjab, Jharkhand, Karnataka, Haryana dan Delhi.Situasi di India saat ini menjadi tantangan yang tidak mudah bagi para WNI tertahan yang datang dari luar New Delhi, selain karena jarak tempuh yang jauh juga adanya pembatasan akses masuk ke wilayah-wilayah zona merah.
Belajar dari pengalaman dua kali repatriasi sebelumnya, guna memudahkan mobilisasi WNI dalam proses pemulangan, seluruh WNI dikumpulkan di titik konsentrasi pada H-1 dan menginap satu malam di hotel yang difasilitasi oleh KBRI secara gratis.Di titik ini para WNI dibekali Alat Pelindung Diri dan berkas-berkas kepulangan seperti surat keterangan jalan, surat keterangan bebas covid-19, dan surat keterangan sehat ready to fly.Kedutaan Besar RI New Delhi juga memfasilitasi peserta repatriasi untuk melakukan swab test COVID-19. (Rilis KBRI New Delhi, India)
