Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin mengharapkan layanan Syariah LinkAja mampu mendorong inklusi keuangan syariah di Indonesia.Harapan tersebut disampaikan Wapres Ma'ruf Amin dalam sambutannya pada acara Perayaan Tahun Baru Islam 1442 H dan Penandatanganan Nota Kesepahaman Layanan Syariah LinkAja, Selasa.Ma’ruf Amin mengatakan, sebagai negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia, indeks literasi keuangan syariah nasional di Indonesia tahun 2019, yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), baru mencapai 8,93 persen, sedangkan indeks inklusi keuangan syariah nasional pada tahun yang sama baru mencapai 9,1 persen.
Indeks ini mencerminkan perlu bekerja keras untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang perkembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.Oleh karena itu, menurut Ma’ruf Amin, dibutuhkan sebuah usaha bersama untuk mengembangkan dan meningkatkan ekosistem syariah agar mempercepat peningkatan indeks literasi dan inklusi ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. antara