Presiden Joko Widodo menyebut potensi pasar ekspor komoditas Indonesia belum tergarap maksimal padahal produksi sumber daya alam di Indonesia sangat melimpah.Presiden Jokowi secara virtual dalam Pelepasan Ekspor ke Pasar Global Tahun 2020 dari Istana Kepresidenan Bogor Jumat mencontohkan komoditas kopi, Indonesia hanya menempati posisi ke delapan sebagai eksportir terbesar di dunia.Padahal dari sisi produksi, Indonesia adalah produsen kopi terbesar ke empat di dunia, setelah Brazil, Vietnam dan Kolombia.Presiden meminta seluruh pihak tidak pesimis dengan ketertinggalan itu.
Tidak ada jalan bagi Indonesia selain melakukan langkah-langkah perbaikan, langkah-langkah pembenahan, diperlukan reformasi besar-besaran untuk menghadirkan ekosistem berusaha bagi eksportir Indonesia.Presiden menekankan potensi ekspor Indonesia masih sangat menjanjikan karena memiliki keragaman produk, komoditi, juga kreativitas dan kualitas yang tinggi serta kapasitas volume dan pangsa pasar tujuan negara ekspor.Antara