(Voinews) Progres pembangunan Kawasan Industri Terpadu di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, pada lahan seluas 450 hektare sudah mencapai 51 persen sehingga diharapkan tahun depan sudah dapat digunakan oleh para investor.Hal itu dikatakan Direktur Utama PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) Galih Saksono di Kabupaten Semarang, Rabu.Ia menjelaskan percepatan pengembangan KITB sudah "on the track" sehingga pihaknya optimistis pekerjaan di lapangan maupun administrasi yang dilakukan, dapat segera mengakomodasi kebutuhan para investor.KITB masuk dalam daftar proyek strategis nasional yang tercantum dalam Peraturan Presiden Indonesia Nomor 109 tanggal 17 November 2020 tentang perubahan ketiga atas Peraturan Presiden Nomor 3 tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.Pembangunan KITB berkonsep "smart and sustainable industrial estate" untuk merespon revolusi industri 4.0 di Indonesia maupun global. Pemerintah menargetkan pembangunan infrastruktur KITB pada akhir tahun antara lain pengadaan air baku dan air bersih, jaringan listrik, jalur sistem telekomunikasi, dan jaringan gas.ANTARA