Wednesday, 03 March 2021 07:29

Bahan baku obat berbasis biodiversitas untuk kemandirian

Written by 
Rate this item
(0 votes)

 

(Voinews) Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang PS Brodjonegoro mendorong pengembangan bahan baku obat dalam negeri dengan memanfaatkan keanekaragaman hayati atau biodiversitas yang melimpah di Tanah Air untuk mendorong kemandirian Indonesia. Hal itu dikatakan Menristek Bambang Brodjonegoro dalam acara virtual peringatan Setahun Pandemi COVID-19 dengan tema Inovasi Indonesia Untuk Indonesia Pulih, Bangkit dan Maju, di Jakarta, Selasa. Ia mengatakan, Saat ini, lebih dari 90 persen bahan baku obat masih diimpor dari luar negeri. Sebagai contoh, bahan baku obat untuk membuat vitamin yang banyak dikonsumsi di tengah pandemi COVID-19 sekarang ini juga didatangkan dari luar. Ia mengatakan Konsorsium Riset dan Inovasi COVID-19 yang dibentuk Kementerian Riset dan Teknologi pada 2021 masih tetap berfokus pada upaya melahirkan temuan atau inovasi yang bisa membantu penanggulangan COVID-19 yang baik.ANTARA

Read 308 times Last modified on Wednesday, 03 March 2021 07:42