(voinews.id)Direktur Eksekutif Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia -LPEI (Indonesia Eximbank), D James Rompas menilai peningkatan kapasitas petani melalui program pendampingan dan pelatihan yang berkelanjutan, bisa menaikkan kualitas produk ekspor yang dihasilkan oleh petani tersebut.LPEI baru saja meluncurkan Desa Devisa Kopi di Subang bekerja sama dengan Koperasi Gunung Luhur Berkah (GLB) yang menjadi desa devisa ketiga yang telah diluncurkan sejak 2019.James dalam pernyataan di Jakarta, Selasa, mengatakan, Program Desa Devisa merupakan upaya pengembangan masyarakat dengan mengedepankan keunikan komoditas.
Untuk itu, LPEI memberikan jasa konsultasi guna dalam bentuk pendampingan kepada 208 petani di enam desa yaitu Cisalak, Nagrak, Cupunagara, Darmaga, Sukakerti, dan Pasanggrahan.James optimis dan yakin dengan potensi Subang akan komoditas kopinya.Ia berharap melalui program pelatihan selama enam bulan ke depan meningkatkan kapasitas petani, sehingga kualitas biji kopinya juga memenuhi kebutuhan ekspor.Antara