Presiden Joko Widodo mengatakan, pemerintah terus melakukan deradikalisasi yang saat ini telah berjalan untuk menanggulangi radikalisme tidak semakin meluas, termasuk di kampus. Presiden Joko Widodo kepada wartawan saat kunjungan kerjanya di Desa Majasari, Kecamatan Sliyeg, Kabupaten Indramayu, Kamis mengatakan, terungkapnya aktivitas yang terkait dengan aksi teror di lingkungan kampus memunculkan kekhawatiran tersendiri.
Demikian diberitakan Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis. Proses deradikalisasi sudah digerakkan pemerintah; misalnya melalui Badan Nasional Penanggulangan Terorisme- BNPT untuk pencegahan atau tindakan di TNI dan polisi. Namun Presiden Joko Widodo berharap proses deradikalisasi yang saat ini digerakkan pemerintah tidak hanya berjalan sendirian. Menurutnya, keterlibatan berbagai elemen masyarakat dan organisasi keagamaan juga penting sebagai upaya pencegahan sejak dini. antara