(voinews.id)Anggota Komisi IX (Sembilan) Dewan Perwakilan Rakyat RI, Netty Prasetiyani Aher mendorong Indonesia menjadi pusat produksi vaksin global karena dapat membantu terwujudnya kemandirian industri farmasi nasional.Netty dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa mengatakan, Indonesia memenuhi syarat untuk menjadi pusat produksi vaksin global.Apabila peluang ini lepas , Indonesia akan merugi.Bukan soal hitungan kerugian material, tapi yang lebih penting adalah hilangnya kesempatan membangun kemandirian di bidang farmasi.
Untuk itu Netty menginginkan pemerintah menjalankan strategi yang tepat agar peluang dalam rangka menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi vaksin tidak hilang.Ia menilai, Indonesia sangat tepat dijadikan pusat produksi vaksin mengingat statusnya sebagai negara menengah yang masih membutuhkan banyak vaksin.Netty menambahkan, dengan dijadikannya Indonesia sebagai pusat produksi vaksin global, maka terjadi transfer teknologi ke negara berkembang, khususnya di bidang farmasi.Antara