Gerakan Nasional Anti Narkotika Daerah Istimewa Yogyakarta mengajak masyarakat memilih calon kepala daerah yang serius mendukung program pemberantasan peredaran gelap narkoba. Hal itu dikatakan Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) DIY Feryan Harto Nugroho di Yogyakarta, Rabu. Banyaknya fenomena klithih dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang oleh pelajar dan anak-anak harus menjadi perhatian penuh oleh semua pihak termasuk kepala daerah. Karena dari penyalahgunaan narkoba generasi muda dibuat bodoh dan akan melemahkan negara.
Namun demikian, menurut Feryan, dalam euforia Pilkada saat ini masih sangat jarang calon kepala daerah yang mau mengangkat isu tentang penyalahgunaan narkoba yang saat ini melanda Indonesia. Negara yang kuat, kata Feryan, tidak hanya dilihat dari seberapa besar atau seberapa canggih persenjataan yang dimiliki, tapi juga seberapa mampu membentengi generasi mudanya dari bahaya Narkoba. Ia berharap seluruh stakeholder yang terlibat dalam gerakan penanggulangan bencana narkoba dapat kembali aktif, berkoordisi penuh, menguatkan barisan dalam melakukan segala upaya cegah tangkal narkoba. Antara