(voinews.id) Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan menyatakan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur akan berimplikasi pada pemerataan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Kepala BKF Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu di Jakarta, Kamis menegaskan Implikasi pemindahan IKN berupa pemerataan kesejahteraan ini sesuai komitmen pemerintah untuk terus menurunkan tingkat kesenjangan ekonomi baik antar kelompok pendapatan maupun antar wilayah atau spasial.
Hal ini mengingat mayoritas aktivitas perekonomian nasional terpusat di wilayah Jawa dan Sumatera mendominasi hingga 80 persen Produk domestik bruto (PDB) nasional sejak 1983 sampai 2018. Oleh sebab itu Febrio mengatgakan pemindahan IKN menjadi proyek yang strategis untuk menyelesaikan masalah kesejahteraan masyarakat yang tidak merata tersebut. Pemerintah meyakini IKN menjadi sumber pertumbuhan baru yang selanjutnya akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan percepatan kesejahteraan di wilayah sekitar Ibu Kota Negara .Antara
