Monday, 23 July 2018 13:46

Publikasi ilmiah Indonesia lampaui Singapura dan Thailand

Written by 
Rate this item
(1 Vote)

 

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI menyatakan, publikasi ilmiah Indonesia melampaui Singapura dan Thailand pada awal Juli 2018. Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir di Cirebon, Jawa Barat, Minggu (22/7) berharap akan ada lebih banyak hasil penelitian anak-anak bangsa Indonesia yang dipublikasikan di tingkat internasional. Antara melaporkan, publikasi Ilmiah Internasional merupakan salah satu indikator kemajuan suatu bangsa selain jumlah kekayaan intelektual. Selain itu, tingkat kesiapan hasil ilmiah merupakan pertanda bergeraknya roda-roda penelitian sebagai motor bagi kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi dari sebuah negara. Untuk meningkatkan jumlah publikasi ilmiah Indonesia, menurut Menteri Nasir, pihaknya mengeluarkan kebijakan bahwa dosen atau guru besar dan rektor wajib melakukan publikasi ilmiah. Dengan kebijakan itu, pada 2017, publikasi ilmiah Indonesia telah mencapai 18.500 dokumen, sementara Thailand di angka 16.500 dokumen. Antara

Read 542 times Last modified on Monday, 23 July 2018 19:38