Pemerintah melalui Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita secara serius berupaya membuka pasar baru ekspor, untukmengantisipasi perlindungan Amerika Serikat terhadap dalam negerinya maupun konflik dagang Amerika Serikat - Tiongkok. Untuk itu, Menteri Enggartiasto menjajaki percepatan beragam kemitraan perdagangan dengan negara-negara lain. Terutama dengan Australia, Tunisia, Mozambik, dan Maroko. Selain itu, Direktur Jenderal di Kementerian Perdagangan kini sedang bertolak ke Jepang untuk melakukan tinjauan umum kerja sama dengan negara tersebut.
Antara melaporkan, Menteri Enggartiasto Lukita di Surabaya,Jawa Timur, Rabu (8/8) menyatakan optimistis, generalized system of preferences atau sistem preferensi umum terhadap 124 produk Indonesia yang diekspor ke Amerika Serikat tidak akan dicabut, setelah ia bernegosiasi dengan Perwakilan Perdagangan Amerika Serikat, Robert E Lighthizer. antara