Pemerintah Indonesia ikut menyuarakan pentingnya aksi global untuk mengurangi sampah plastik di laut dalam pertemuan Kelompok Kerja Konvensi Basel yang berlangsung di Jenewa, Swiss. Siaran pers kantor Perwakilan Tetap Republik Indonesia di Jenewa, Sabtu (8/9), seperti ditulis Antara, menyebutkan, upaya pengurangan sampah plastik menjadi perhatian serius delegasi berbagai negara pada pertemuan yang berlangsung 3 sampai 6 September itu. Konvensi Basel merupakan perjanjian Internasional untuk mengontrol polusi zat kimia dan limbah bahan berbahaya.
Dalam diskusi tersebut, Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Novrizal Tahar, menyampaikan kebijakan dan strategi pengurangan sampah plastik laut sebesar 30 persen pada 2025. Wakil Tetap RI di Jenewa, Duta Besar Hasan Kleib, mengatakan, Indonesia secara konsisten mendukung pembahasan isu sampah plastik di laut pada berbagai forum global, termasuk Konvensi Basel, dengan harapan memperoleh dukungan peningkatan keahlian dan kapasitas kelembagaan nasional. antara