Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara membuka pasar baru komoditas pala ke pembeli asal Arab Saudi. Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Utara, Darwin Muksin, melalui keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu (17/11) mengatakan, pihaknya telah mempertemukan pembeli dan penjualnya.
Untuk selanjutnya, diserahkan kepada pembeli dan penjual, namun pemerintah tetap siap memfasilitasinya. Ia menjelaskan, ada kendala harga yang lebih tinggi untuk komoditas pala dari Sulawesi Utara dibandingkan daerah lain. Namun, kualitas pala asal Sulawesi Utara, khususnya dari Kabupaten Kepulauan Sitaro, sangat baik dan telah diakui oleh pasar dunia, khususnya Amerika dan Eropa. Saat ini, pala asal Sulawesi Utara paling banyak diekspor ke negara-negara bagian Eropa. antara