Indonesia dan Italia akan merayakan 70 tahun hubungan diplomatik di tahun 2019. Terkait hal itu, kedua negara bersepakat untuk mengangkat tema ekonomi kreatif dan usaha mikro kecil dan menengah. Kedua tema tersebut dipilih mengingat Indonesia dan Italia memiliki potensi untuk lebih dikembangkan. Usai bertemu Wakil Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Italia Manlio Di Stefano, Kamis di Nusa Dua Bali, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa kedua negara sedang bernegosiasi untuk menyelesaikan nota kesepahaman tentang ekonomi kreatif. Selain itu, dalam pertemuannya dengan Manlio Di Stefano, menurut Retno, Indonesia dan Italia juga membicarakan mengenai masalah keberagaman. Menurutnya kedua negara telah berkomitmen untuk bekerjasama di bidang dialog antar agama dan telah memiliki mekanisme dalam bentuk diplomasi lapis kedua.
“Nah kembali kepada peringatan 70 tahun, karena salah satu fokusnya adalah kreatif ekonomi kita sedang bernegosiasi untuk penyelesaian MoU on creative economy. Kita tadi juga berbicara mengenai masalah keberagaman di dalam masyarakat kita, keberagaman dalam beragama dan kita sudah memiliki mekanisme untuk interfaith dialog dengan Italia dalam bentuk second track dan kita berkomitmen untuk bekerjasama interfaith dialog tersebut.”
Sementara itu terkait hubungan kerjasama perdagangan dan investasi, Wakil Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Italia Manlio Di Stefano menyampaikan bahwa hubungan perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Italia sepatutnya terus mengalami peningkatan. Mengingat kedua negara tidak saling berkompetisi satu sama lain. Indonesia dan Italia mencatatkan pertumbuhan perdagangan sebesar 18 persen di tahun 2017. Indonesia, menurut Retno, berharap agar Italia dapat meningkatkan investasi masuk ke Indonesia. (Ndy)